Nasional

Penuhi Syarat Ini: Cara Mudah Gadai BPKB Motor di Pegadaian untuk Dapatkan Dana Cepat

Pegadaian kembali menegaskan komitmennya dalam menyediakan akses pembiayaan yang mudah dan cepat bagi masyarakat. Melalui layanan gadai Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) motor, nasabah kini dapat memperoleh dana tunai tanpa harus menyerahkan unit kendaraan fisiknya. Skema ini memungkinkan motor tetap digunakan untuk aktivitas sehari-hari selama masa pinjaman.

Memahami Skema Pembiayaan BPKB Motor di Pegadaian

Layanan gadai BPKB motor di Pegadaian dirancang untuk memenuhi kebutuhan dana darurat atau modal usaha. Berbeda dengan gadai konvensional yang mengharuskan penyerahan barang fisik, skema ini hanya menjadikan BPKB sebagai jaminan. Hal ini memberikan fleksibilitas lebih bagi nasabah yang tetap membutuhkan mobilitas kendaraan mereka.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Dokumen dan Persyaratan Administrasi Utama

Untuk mengajukan pembiayaan ini, calon nasabah diwajibkan menyiapkan sejumlah dokumen administrasi. Kelengkapan dokumen menjadi kunci kelancaran proses verifikasi.

  • Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemohon yang masih berlaku.
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK).
  • Fotokopi BPKB kendaraan.
  • Fotokopi Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang masih berlaku.
  • Surat Keterangan Kerja bagi karyawan atau Surat Keterangan Usaha (SKU) bagi wiraswasta.
  • Bukti penghasilan, seperti slip gaji atau bukti transaksi usaha.
  • Bukti tempat tinggal, dapat berupa fotokopi rekening listrik, air, telepon, atau Surat Keterangan Domisili (jika diperlukan).
  • BPKB asli kendaraan yang akan diserahkan sebagai agunan.

Ketentuan Tambahan untuk Kendaraan dan Pemohon

Selain kelengkapan dokumen, Pegadaian juga menetapkan beberapa kriteria terkait kondisi kendaraan dan profil pemohon. Kriteria ini bertujuan untuk memastikan kelayakan jaminan dan kemampuan nasabah dalam melunasi pinjaman.

  • Usia Kendaraan: Motor yang dapat dijadikan jaminan umumnya tidak boleh lebih dari 15 tahun sejak tahun pembuatannya.
  • Status Pajak: Pajak kendaraan harus dalam kondisi aktif dan tidak memiliki tunggakan. STNK juga harus masih berlaku.
  • Kepemilikan BPKB: BPKB wajib atas nama pemohon atau setidaknya masih tercatat dalam satu Kartu Keluarga (KK) yang sama.
  • Domisili: Calon nasabah harus memiliki alamat tempat tinggal atau tempat kerja yang dapat diverifikasi. Lokasi domisili atau usaha biasanya dibatasi dalam jangkauan sekitar 15 kilometer dari kantor cabang Pegadaian yang dituju.

Proses Pengajuan dan Penentuan Nilai Pinjaman

Setelah dokumen lengkap, Pegadaian akan melanjutkan ke tahap verifikasi dan survei. Tim Pegadaian akan melakukan survei lapangan ke lokasi tempat tinggal atau tempat kerja pemohon untuk memvalidasi data yang diberikan.

Besaran pinjaman yang dapat dicairkan sangat bergantung pada hasil taksiran nilai kendaraan. Secara umum, Pegadaian dapat mencairkan dana hingga maksimal sekitar 70 persen dari nilai taksiran motor, disesuaikan dengan kondisi fisik dan harga pasar terkini.

Cara Mengajukan dan Imbauan Penting

Pengajuan gadai BPKB motor dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara langsung di kantor cabang Pegadaian terdekat atau melalui aplikasi Pegadaian Digital yang lebih praktis. Masyarakat diimbau untuk memahami secara menyeluruh seluruh ketentuan pinjaman, termasuk rincian biaya, suku bunga, dan tenor pembayaran. Pemahaman yang baik akan membantu nasabah menyesuaikan pinjaman dengan kemampuan finansial mereka, sehingga terhindar dari potensi kesulitan di kemudian hari.

Mureks