AGADIR – Mohamed Salah kembali menjadi sorotan setelah tampil sebagai pahlawan kemenangan Timnas Mesir atas Afrika Selatan. Penyerang berusia 33 tahun ini menunjukkan ketajamannya yang luar biasa bersama tim nasional, sebuah performa yang kontras dengan penampilannya di level klub bersama Liverpool musim ini.
Dalam laga kedua Grup B Piala Afrika 2025 yang digelar Jumat (26/12/2025) malam WIB, Salah membuka keunggulan Mesir pada menit keempat injury time babak pertama. Gol tersebut lahir dari titik putih setelah Salah dijatuhkan oleh Khuliso Mudau di kotak terlarang. Mesir berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 tersebut, meskipun harus bermain dengan 10 orang di babak kedua setelah Mohammed Hany diganjar kartu kuning kedua.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Kemenangan tipis ini memastikan langkah Mesir ke Babak 16 Besar Piala Afrika 2025. Dengan enam poin, posisi Mesir di puncak klasemen Grup B tidak lagi terkejar oleh Zimbabwe yang baru mengoleksi satu poin di posisi ketiga.
Ketajaman Salah Bersama Timnas Mesir
Gol ke gawang Afrika Selatan merupakan gol kedua Salah di turnamen ini. Sebelumnya, ia juga menjadi penentu kemenangan Mesir atas Zimbabwe dengan skor 2-1, di mana golnya tercipta pada masa injury time babak kedua.
Secara keseluruhan, Salah telah membukukan lima gol dari lima pertandingan bersama Mesir musim ini, menegaskan statusnya sebagai mesin gol utama The Pharaohs. Sejak debutnya di Piala Afrika 2017, tidak ada pemain lain yang mencetak gol lebih banyak dari Salah, dengan total sembilan gol. Kontribusi totalnya untuk Mesir mencapai 13 gol (sembilan gol dan empat assist), hanya kalah dari winger Senegal, Sadio Mane, yang mencatatkan 15 gol.
Performa Kontras di Liverpool
Ironisnya, ketajaman Salah bersama timnas berbanding terbalik dengan performanya di level klub. Bersama Liverpool, Salah baru mencetak lima gol dari 20 penampilan di seluruh kompetisi musim ini. Catatan ini jauh dari ekspektasi untuk seorang pemain yang musim lalu berhasil meraih gelar top skorer sekaligus top assist Liga Inggris.
Situasi di Liverpool semakin memanas setelah Salah dilaporkan sempat bersitegang dengan manajer Arne Slot beberapa waktu lalu. Performa yang kurang impresif ini menimbulkan pertanyaan besar di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola, mengingat reputasi Salah sebagai salah satu penyerang paling mematikan di dunia.






