Brighton & Hove Albion menerima kabar gembira jelang lawatan mereka ke markas Arsenal di Emirates Stadium, Sabtu (27/12) malam WIB. Tim asuhan Fabian Hurzeler dipastikan akan tampil dengan kekuatan penuh setelah sejumlah pilar utama kembali dari cedera dan sanksi.
Salah satu nama yang paling dinanti adalah striker berpengalaman, Danny Welbeck. Penyerang berusia 35 tahun itu telah pulih sepenuhnya dan siap diturunkan setelah absen pada laga imbang tanpa gol melawan Sunderland sebelum Natal. Welbeck, yang pernah membela Arsenal, diprediksi akan memiliki motivasi ekstra untuk menghadapi mantan klubnya.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Musim ini, Welbeck menunjukkan performa impresif dengan koleksi tujuh gol di Premier League. Konsistensi penampilannya bahkan memicu spekulasi mengenai kemungkinan pemanggilan kembali ke tim nasional Inggris menjelang Piala Dunia yang akan digelar musim panas mendatang.
Selain Welbeck, Brighton juga berpotensi diperkuat Jan Paul van Hecke yang telah pulih dari cedera. Kabar baik lainnya datang dari lini belakang, di mana kapten Lewis Dunk dan Diego Gomez kembali tersedia setelah menjalani sanksi larangan bermain. Gelandang Mats Wieffer juga dikabarkan dalam kondisi bugar, meski sempat mengalami masalah kebugaran.
Manajer Fabian Hurzeler mengonfirmasi ketersediaan para pemain kuncinya. “Danny Welbeck akan kembali. Jan Paul juga. Dua pemain yang sempat diskors sudah tersedia dan Mats Wieffer dalam kondisi baik,” ujar Hurzeler. Ia menambahkan bahwa kondisi Wieffer akan terus dipantau, namun sejauh ini terlihat siap.
Kembalinya Dunk dan Van Hecke menjadi suntikan penting bagi lini pertahanan Brighton. Keduanya absen saat Olivier Boscagli dan Diego Coppola tampil sebagai starter melawan Sunderland. Hurzeler mengakui kini ia dihadapkan pada keputusan sulit terkait komposisi bek tengah.
“Ada keputusan yang harus diambil. Penting bagi kami memiliki banyak opsi bek tengah karena itu menciptakan persaingan sehat, apalagi di periode dengan jadwal padat. Olivier dan Diego sudah menunjukkan kesiapan mereka,” jelas Hurzeler.
Brighton sebelumnya menelan kekalahan 0-2 dari Arsenal di ajang Carabao Cup pada Oktober lalu. Namun, Hurzeler menilai kekalahan tersebut bisa menjadi bahan pembelajaran berharga menjelang duel Premier League kali ini. “Kami selalu belajar dari setiap pertandingan. Kami ingin memahami respons mereka terhadap perubahan formasi kami, lalu menilai apakah perlu melakukan penyesuaian lagi. Akan ada pemain yang berbeda di lapangan,” tutupnya.
