Nasional

Lautan Manusia Penuhi Bundaran HI, Pemprov DKI Gelar Perayaan Malam Tahun Baru 2026

Lautan manusia memadati kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, pada Rabu (31/12/2025) malam, menyambut perayaan malam Tahun Baru 2026. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memusatkan gelaran acara pergantian tahun di lokasi ikonik tersebut.

Pantauan di lokasi sekitar pukul 20.47 WIB menunjukkan, warga terus berdatangan dan memenuhi panggung utama di Bundaran HI. Mereka disuguhkan penampilan dari ‘Pasming Based’ yang turut memeriahkan suasana jelang detik-detik pergantian tahun.

Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.

Antusiasme warga tampak tinggi, dengan banyak yang datang bersama keluarga, kekasih, maupun kolega untuk menikmati momen perayaan Tahun Baru 2026.

Pemberlakuan Car Free Night dan Rekayasa Lalu Lintas

Dalam rangka mendukung perayaan tersebut, diberlakukan kebijakan Car Free Night (CFN) di sepanjang ruas jalan protokol Jakarta. Personel kepolisian dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) terlihat bersiaga mengatur kedatangan warga dan lalu lintas.

Ruas jalan protokol, yakni sepanjang Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman, ditutup total untuk kendaraan pribadi. Penutupan ini berlaku dua arah, baik dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan Jenderal Sudirman maupun arah sebaliknya.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Komarudin, menjelaskan bahwa penutupan jalan dimulai pukul 18.00 WIB pada 31 Desember 2025 hingga pukul 02.00 dini hari pada 1 Januari 2026.

“Pada malam pergantian tahun direncanakan akan ada kegiatan Car Free Night, dimulai dari Patung Kuda sampai dengan Bundaran Senayan, mulai pukul 18.00 sampai dengan pukul 02.00 dini hari,” kata Komarudin dalam Tactical Wall Game (TWG) dan Arahan Teknis Pengamanan Pergantian Tahun 2026 di Auditorium PTIK, Jakarta Selatan, Selasa (30/12).

Lebih dari 2.000 personel gabungan dari TNI, Polri, dan pemerintah daerah diterjunkan untuk mengamankan kegiatan tersebut. Mereka disebar di sejumlah titik keramaian, tidak hanya di Sudirman–Thamrin, tetapi juga di lokasi lain seperti Monas, Lapangan Banteng, Ancol, dan Taman Mini.

Komarudin menambahkan, penutupan jalan dilakukan untuk mendukung aktivitas masyarakat yang dipusatkan di beberapa titik panggung dan keramaian. Titik-titik kepadatan di sepanjang Sudirman–Thamrin diperkirakan terjadi di Sarinah, Bundaran HI, Dukuh Atas, Semanggi, kawasan SCBD, hingga FX.

Seiring penutupan jalan, akses kendaraan pribadi akan sangat dibatasi. “Yang nanti akan diizinkan masuk ke Jalan Sudirman–Thamrin hanya tim medis, ambulans, dan mobil damkar. Selebihnya tentu harus kami batasi,” tegas Komarudin.

Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan utama Jakarta. Pengaturan arus lalu lintas dilakukan di kawasan Thamrin, Sudirman, hingga Panglima Polim, dengan skema pengalihan dua arah untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan akibat perayaan pergantian tahun.

Mureks