Tim Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bergerak cepat mengoordinasikan pemulihan layanan kesehatan di rumah sakit daerah (RSUD) dan puskesmas di wilayah terdampak bencana. Upaya ini difokuskan di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, menyusul dampak bencana yang melanda ketiga provinsi tersebut.
Menurut data Kemenkes, total 289 rumah sakit dan 867 puskesmas di kabupaten dan kota terdampak. Rinciannya, Aceh mencatat 65 RS dan 309 puskesmas, Sumatera Utara 157 RS dan 325 puskesmas, serta Sumatera Barat 67 RS dan 233 puskesmas yang memerlukan penanganan.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Kemenkes, Sumarjaya, mengungkapkan bahwa seluruh RSUD secara bertahap sudah mulai pulih. “Dalam dua minggu ini layanan di RSUD sudah berangsur pulih. Saat ini kita fokus pada penanganan dan perbaikan layanan Puskesmas yang diperlukan untuk melayani masyarakat sekitar dan juga posko-posko pengungsian,” ujar Sumarjaya dalam keterangan tertulis, Jumat (19/12/2025).
Sumarjaya menambahkan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memprioritaskan penggalangan lintas instansi dan sumber daya untuk memulihkan operasional RSUD. Prioritas ini diberikan mengingat layanan RSUD berkaitan langsung dengan penyelamatan nyawa dan penanganan kondisi darurat, sebelum beralih pada pemulihan layanan puskesmas.
Untuk mempercepat proses pemulihan, Menkes Budi telah menugaskan RS Kemenkes Adam Malik di Medan sebagai penanggung jawab pemulihan layanan RSUD di Sumatera Utara dan Aceh. Sementara itu, RS Kemenkes M. Djamil di Padang bertanggung jawab atas pemulihan di Sumatera Barat.
Direktur Utama RS Adam Malik, Zainal Safri, menjelaskan peran rumah sakitnya. “Selain membantu pemulihan RSUD, tim RS Adam Malik juga mengkoordinasikan pengiriman tenaga medis dan kesehatan ke daerah-daerah yang sulit dijangkau untuk mengobati masyarakat,” kata Zainal.
Seiring dengan pulihnya fasilitas kesehatan, Kementerian Kesehatan juga memobilisasi tenaga medis dan kesehatan ke wilayah terdampak di Aceh. Tahap awal, sekitar 100 relawan yang berada di Banda Aceh akan dikerahkan hari ini. Disusul lebih dari 300 relawan yang dijadwalkan berangkat dari Jakarta ke Aceh pada Sabtu.
Para relawan ini akan ditempatkan di RSUD dan Puskesmas di daerah terdampak di Aceh selama dua minggu. Setelah periode tersebut, mereka akan dirotasi oleh relawan lainnya untuk memastikan keberlanjutan layanan.






