JAKARTA – Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komisaris Jenderal Polisi Karyoto, mengusulkan pengaktifan kembali Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) untuk memperkuat penanganan bencana yang melanda tiga provinsi di Sumatera, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Karyoto menyatakan bahwa seluruh unsur, mulai dari relawan, pemerintah daerah, petugas kebencanaan, masyarakat, hingga TNI-Polri, telah berupaya optimal sejak awal bencana terjadi. Namun, skala dampak dan luasnya wilayah terdampak menuntut adanya mekanisme kerja lintas instansi yang lebih terintegrasi dan masif.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
“Dalam kondisi bencana yang berdampak luas dan lintas wilayah, negara perlu memastikan seluruh sumber daya yang ada dapat bergerak dalam satu sistem komando yang jelas dan saling mendukung,” ujar Karyoto, Selasa (16/12/2025).
Menurutnya, pengaktifan Kogasgabpad bukanlah konsep baru. Mekanisme serupa pernah berhasil diterapkan dalam penanganan gempa bumi Nusa Tenggara Barat pada 2018 dan krisis kesehatan COVID-19 di sejumlah wilayah strategis.
“Pengalaman-pengalaman tersebut menunjukkan bahwa komando gabungan terpadu mampu mempercepat pembukaan akses tertutup, memudahkan mobilisasi logistik, memperjelas pembagian tugas, memastikan keamanan dan ketertiban, serta menghindari tumpang tindih kewenangan di lapangan,” jelas Karyoto.
Ia menekankan bahwa Kogasgabpad tidak bertujuan menggantikan peran kementerian/lembaga atau pemerintah daerah, melainkan untuk menyatukan seluruh kekuatan negara dalam satu kerangka operasi yang terkoordinasi.
Dalam skema tersebut, TNI akan berperan pada aspek mobilisasi, logistik, dan operasi di medan sulit. Sementara Polri akan fokus pada pemulihan situasi, penanganan masyarakat, pengamanan wilayah terdampak, serta menjaga stabilitas.
“Yang diutamakan adalah keselamatan rakyat. Komando terpadu memastikan tidak ada wilayah yang terlewat, tidak ada bantuan yang tersendat, dan tidak ada kebingungan di tingkat pelaksana,” tegas Karyoto.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini menambahkan akan segera mengusulkan pengaktifan Kogasgabpad kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Djamari Chaniago. Ia berharap, dengan pendekatan ini, penanganan bencana di Sumatera dapat berjalan lebih efektif.






