Nama John Herdman kembali mencuat sebagai kandidat kuat pelatih baru Timnas Indonesia. Pria asal Inggris ini menjadi perbincangan hangat di tengah upaya PSSI mencari juru taktik yang tepat untuk skuad Garuda.
Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, pada Selasa, 23 Desember 2025, menegaskan bahwa proses pemilihan pelatih masih belum final. Namun, profil Herdman yang mentereng membuatnya menjadi sorotan publik sepak bola Tanah Air.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Rekam Jejak Gemilang John Herdman
John Herdman, pelatih berusia 50 tahun, memiliki rekam jejak yang cukup impresif. Ia memulai karier kepelatihannya sejak usia muda, yakni 30 tahun, dan telah mengantongi lisensi pelatih UEFA Pro.
Salah satu pencapaian terbesarnya adalah keberhasilannya membawa tim nasional pria dan wanita Kanada lolos ke ajang Piala Dunia, sebuah prestasi yang jarang diukir oleh seorang pelatih.
Karakter Meledak-ledak di Pinggir Lapangan
Dilansir dari ESPN, John Herdman dikenal memiliki karakter yang meledak-ledak saat berada di pinggir lapangan. Ia bukan tipe pelatih yang hanya duduk anteng di bangku cadangan, melainkan terus-menerus memberikan instruksi sepanjang pertandingan.
Herdman sendiri menjelaskan filosofi kepelatihannya. “Semangat juang adalah sesuatu yang saya coba wujudkan dalam lingkungan tempat saya bekerja. Semuanya berawal dari situ. Ada kemauan manusia untuk terus maju dan mencapai tempat yang lebih baik, dan itulah inti dari apa yang dipahami para pemain tentang bekerja sama dengan kami,” tegasnya.
Membangun ‘Brother Culture’ dan Kekeluargaan
Di balik ketegasannya, para pemain Timnas Kanada mengamini bahwa Herdman juga sangat peduli dalam membangun rasa kekeluargaan yang kuat di antara anggota tim. Hal ini diungkapkan oleh striker senior Timnas Kanada, Junior Hoilett.
“Apa yang diterapkan John Herdman di dalam tim ‘brother culture’ dan tidak ada agenda pribadi. Semua orang berada di jalur yang benar dan semua orang tahu mengapa mereka di sini: untuk tim nasional,” kata Hoilett.
Ia menambahkan, “Semua orang mendukungnya. Semua orang berjuang dan masing-masing dari kami menginginkan yang terbaik untuk tim dan juga untuk negara.”
Perhatian pada Detail dan Riset Mendalam
Tidak hanya itu, perhatian John Herdman terhadap detail dan riset mendalam juga menjadi salah satu keunggulannya. Hal ini diungkapkan oleh Rebecca Smith, bek Timnas Selandia Baru Wanita, yang pernah merasakan sentuhan kepelatihan Herdman.
Smith menuturkan, “Sejumlah riset yang dilakukan Herdman dan stafnya luar biasa untuk timnas wanita kami. Kami pun diajak terus menganalisis tiap laga dan itu ternyata bisa meningkatkan performa pemain.” Berkat pendekatannya, Timnas Selandia Baru Wanita berhasil naik level.






