Tangerang – Striker muda Persita Tangerang, Hokky Caraka, sempat berada di titik terendah dalam karier sepak bolanya. Ia mengaku nyaris mengambil keputusan pahit untuk pensiun dini akibat tak kuasa menahan derasnya hujatan. Namun, momen kebangkitan itu akhirnya datang, ditandai dengan aksi spektakuler: gol salto yang memukau.
Momen emosional tersebut terjadi pada pekan ke-15 Super League 2025/26, Minggu (21/12/2025), ketika Persita Tangerang menjamu Persik Kediri di Indomilk Arena. Dalam laga tersebut, Persita berhasil meraih kemenangan telak 3-0, dengan Hokky Caraka tampil sebagai bintang lapangan berkat torehan brace atau dua gol.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Gol pertama Hokky lahir pada menit ke-66 melalui sundulan cerdik, memanfaatkan umpan silang akurat dari Rayco Rodriguez. Hanya berselang tiga menit, penyerang berusia 21 tahun itu kembali mengguncang stadion. Kali ini, ia merobek jala lawan untuk kedua kalinya lewat tendangan akrobatik salto yang memukau.
Torehan dua gol ini memiliki makna mendalam, mengingat dalam 11 pertandingan sebelumnya, Hokky baru mengemas satu gol. Minimnya produktivitas tersebut sempat membuatnya menjadi sasaran cemooh netizen, bahkan hingga menyentuh aspek kehidupan pribadinya.
Hujatan dan Cinta Sepak Bola
“Sebenarnya karena saya cinta dengan sepak bola. Kalau enggak cinta, mungkin dari dulu sudah pensiun dini. Saya sempat ingin berhenti karena tidak kuat dengan hujatan,” ungkap Hokky, seperti dikutip dari laman resmi Persita.
Hokky mengakui bahwa perjalanannya di musim ini tidak mudah. Beberapa golnya sempat dianulir oleh Video Assistant Referee (VAR) karena terjebak posisi offside. “Mungkin saya kurang teliti, tapi akhirnya saya bisa membuktikan diri,” tambahnya.
Peran Penting Pelatih Carlos Pena
Pelatih Persita, Carlos Pena, disebut menjadi sosok kunci di balik ketangguhan mental Hokky Caraka. Meski sempat mengalami periode mandul gol, juru taktik asal Spanyol itu terus memberikan kepercayaan dan menit bermain kepada sang striker.
“Hokky pantas mendapatkan gol ini karena dia bekerja sangat keras sepekan terakhir. Dia masuk sebagai pengganti dan langsung memberikan kontribusi maksimal,” ujar Carlos Pena.
