Tren

Drama 10 Pemain: Gol Penalti Mohamed Salah Pastikan Mesir Lolos ke 16 Besar Piala Afrika 2025

Advertisement

AGADIR – Timnas Mesir berhasil mengamankan satu tempat di babak 16 besar Piala Afrika 2025 setelah menundukkan Timnas Afrika Selatan dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal kemenangan Mesir dicetak oleh bintang mereka, Mohamed Salah, melalui titik penalti pada menit ke-45 di Stadion Adrar, Agadir, Jumat (26/12) waktu setempat.

Kemenangan ini krusial bagi The Pharaohs, julukan Timnas Mesir, yang harus berjuang keras setelah bermain dengan 10 pemain sejak akhir babak pertama. Bek sayap Mohamed Hany diganjar kartu merah oleh wasit pada menit 45+2, hanya berselang dua menit setelah gol Salah.

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

Mesir Puncaki Klasemen Grup B

Dengan tambahan tiga poin, Mesir kini kokoh di puncak klasemen sementara Grup B Piala Afrika 2025 dengan total enam poin dari dua pertandingan. Hasil ini memastikan langkah mereka ke fase gugur turnamen. Sementara itu, kekalahan ini menahan Afrika Selatan di posisi kedua dengan tiga poin dari dua laga. Mereka masih memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya jika mampu meraih kemenangan di pertandingan terakhir.

Jalannya Pertandingan: Penalti dan Kartu Merah

Mesir langsung mengambil inisiatif menyerang sejak awal pertandingan dan mendapatkan hadiah tendangan penalti menjelang turun minum. Mohamed Salah, yang maju sebagai algojo, sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna. Tendangan kerasnya tidak mampu dihentikan oleh kiper Afrika Selatan, Ronwen Williams, mengubah skor menjadi 1-0.

Advertisement

Namun, keunggulan Mesir harus dibayar mahal. Hanya dua menit setelah gol tersebut, Mohamed Hany diusir keluar lapangan setelah menerima kartu kuning kedua dari wasit. Situasi ini memaksa Mesir bermain dengan 10 pemain di sisa pertandingan.

Afrika Selatan berusaha memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Mereka meningkatkan tekanan dan mengerahkan lebih banyak pemain ke lini depan untuk mencari gol penyeimbang. Meskipun demikian, kiper Mesir, Mohamed El Shenawy, tampil solid di bawah mistar gawang, dan lini belakang Mesir bertahan dengan kokoh, menyulitkan upaya Afrika Selatan.

Meski bermain dengan jumlah pemain yang lebih sedikit, Mesir tetap menjadi ancaman melalui serangan balik cepat. Pergerakan dan kecepatan Salah kerap digunakan untuk mengurangi tekanan dan mengganggu ritme permainan lawan. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk kemenangan Mesir tidak berubah, memastikan mereka melaju ke babak 16 besar.

Advertisement
Mureks