Otomotif

BYD Umumkan Capaian Produksi 15 Juta Unit Kendaraan Elektrifikasi, Perkuat Posisi Global

Advertisement

BYD, produsen kendaraan elektrifikasi terkemuka, mengumumkan telah mencapai tonggak sejarah baru dengan total produksi 15 juta unit kendaraan. Capaian ini meliputi Electric Vehicle (EV) dan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) untuk semua mereknya, sekaligus menegaskan posisi BYD sebagai salah satu pemain utama di industri otomotif global.

Dilansir dari CarNewsChina, pertumbuhan produksi BYD menunjukkan akselerasi yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Pada akhir tahun 2024, perusahaan telah memproduksi 10 juta unit, dan angka tersebut melonjak menjadi 13 juta unit pada pertengahan tahun 2025. Percepatan ini mengindikasikan tingginya minat pasar terhadap kendaraan elektrifikasi yang ditawarkan oleh BYD di seluruh dunia.

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

Dari total produksi tersebut, model Dolphin disebut-sebut menjadi salah satu kontributor terbesar dengan penjualan mencapai 1 juta unit. Selain itu, model Seagull, yang juga dikenal sebagai Atto 1, turut mencatat penjualan lebih dari 1 juta unit secara global, menunjukkan penerimaan pasar yang luas.

BYD Bangun Pabrik di Indonesia

Tingginya volume produksi BYD diproyeksikan akan terus meningkat di masa mendatang, seiring dengan rencana ekspansi global perusahaan. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah pembangunan pabrik baru di Indonesia. Fasilitas produksi ini merupakan wujud komitmen BYD dalam mengembangkan pasar kendaraan listrik di Tanah Air. Pembangunan pabrik berlokasi di kawasan Subang, Jawa Barat, dan saat ini sedang dalam tahap pengerjaan.

Advertisement

Pabrik tersebut diklaim akan rampung pada awal tahun 2026. Produksi awal akan memprioritaskan model BYD Atto 1, yang kemudian akan disusul oleh beberapa model lain seperti Seal dan Sealion 7 pada kuartal pertama tahun yang sama. Dengan kapasitas produksi mencapai 150 ribu unit per tahun, pabrik ini diharapkan mampu memenuhi besarnya permintaan pasar elektrifikasi di Indonesia yang terus berkembang pesat. Hasil produksi dari pabrik Subang ini juga dipercaya tidak hanya untuk pasar domestik, tetapi juga berpotensi untuk memenuhi kebutuhan pasar global di masa depan.

Penjualan BYD di Indonesia Meningkat Signifikan

Performa pasar BYD di Indonesia belakangan ini menunjukkan peningkatan yang signifikan. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan ritel BYD dari Januari hingga November 2025 telah mencapai 39.289 unit. Angka ini melonjak drastis sebesar 27.635 unit dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yang hanya mencatat 11.654 unit. Dengan capaian tersebut, BYD berhasil menduduki posisi keenam sebagai pabrikan kendaraan terbesar di Indonesia.

Advertisement
Mureks