PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mengalokasikan dana tunai sebesar Rp19,67 triliun untuk memenuhi kebutuhan nasabah selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025-2026. Alokasi ini berlaku mulai 22 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026, memastikan ketersediaan dana di tengah peningkatan mobilitas masyarakat.
Corporate Secretary BTN, Ramon Armando, menjelaskan bahwa penetapan alokasi ini didasarkan pada proyeksi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama musim liburan. “Kami berupaya untuk memastikan kesiapan uang tunai, jaringan kantor, dan bale by BTN dapat memenuhi kebutuhan nasabah di tengah meningkatnya mobilitas dan aktivitas ekonomi selama libur Natal dan Tahun Baru,” ujar Ramon pada Senin, 22 Desember 2025.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Ramon menambahkan, rata-rata kas yang disiapkan BTN selama periode libur panjang akhir tahun ini mencapai 1,09 kali dari rata-rata kas normal kantor cabang. Dari total dana tersebut, sekitar Rp6,82 triliun (35 persen) dialokasikan untuk pengisian mesin ATM BTN di seluruh Indonesia, sementara sisanya Rp12,85 triliun (65 persen) akan disiapkan untuk kas di seluruh outlet BTN di berbagai daerah.
Alokasi Dana Lebih Rendah dari Tahun Sebelumnya
Head of Central Operation Division BTN, Fatoni Hudhori, mengungkapkan bahwa alokasi dana tunai Rp19,67 triliun untuk Nataru tahun ini lebih rendah dibandingkan alokasi pada 2024. Penurunan ini disebabkan oleh dua faktor utama.
“BTN ke depannya memang ingin meningkatkan transaksi nontunai karena di era digital ini transaksi nontunai lebih mendominasi. Selain itu, prediksi kebutuhan uang tunai di Bank Indonesia juga lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2024 ada kebutuhan uang tunai terkait Pemilihan Komisi Pemilihan Umum di tingkat pusat dan daerah, jadi itu membuat kebutuhan uang tunai lebih tinggi tahun lalu,” jelas Fatoni.
Jaringan Operasional Tetap Maksimal
Selama periode libur Nataru, BTN juga memastikan jaringan operasional cabang, ATM dan CDM, serta EDC tetap beroperasi melayani nasabah. Head of Sales & Distribution Division BTN, Wiji Astuti, merinci bahwa total 118 kantor cabang, dua money changer, delapan digital store, 3.600 ATM dan CDM, serta 80.000 EDC akan beroperasi. Selain itu, 53 ribu ATM Link yang terhubung dengan semua bank Himbara juga dapat diakses tanpa biaya.
Berikut adalah rincian lokasi operasional BTN yang buka selama libur Nataru:
- 25 Desember 2025: 31 outlet cabang, dua money changer, tiga digital store.
- 26 Desember 2025: 71 outlet cabang, dua money changer, tiga digital store.
- 27 Desember 2025: tiga outlet cabang, dua money changer, empat digital store.
- 28 Desember 2025: satu outlet cabang, dua money changer, lima digital store.
- 1 Januari 2026: 12 outlet cabang, dua money changer, enam digital store.
Wiji juga memastikan bahwa operasional cabang BTN yang sebelumnya terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat telah beroperasi seluruhnya. “Saat ini operasional cabang syariah (Bank Syariah Nasional) di Takengon, Aceh masih 80 persen dari normal karena pasokan listrik masih belum stabil. Namun, kami yakin dalam beberapa waktu ke depan akan segera kembali normal,” ujar Wiji.
Dorong Transaksi Digital dengan bale by BTN
Untuk mempermudah transaksi perbankan selama libur panjang akhir tahun, Head of Retail Funding Division, Frengky R. Perangin-angin, mendorong nasabah untuk memanfaatkan aplikasi super app bale by BTN. Aplikasi ini dapat diakses kapan pun dan di mana pun, serta menyediakan layanan penarikan uang.
“Bale by BTN dapat digunakan 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu dan juga bisa melayani penarikan uang. BTN berkomitmen semua elemen baik IT dan produk hingga ke level cabang di semua daerah kami pastikan tetap on (beroperasi) selama libur panjang. Kami sangat confident semua ini bisa berjalan dengan baik,” ujar Frengky.
Contact Center BTN juga siap merespons pertanyaan dan keluhan nasabah selama 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu. Bale by BTN sendiri merupakan aplikasi yang menyatukan berbagai fitur dan layanan transaksi perbankan, termasuk transfer dana, tarik tunai, pembelian dan pembayaran, serta transaksi menggunakan QRIS.
Nasabah juga dapat mengumpulkan bale poin dan menikmati promo menarik. Fitur lain yang tersedia di bale by BTN meliputi pembayaran utilitas publik (listrik, air, telepon, BPJS), pajak kendaraan dan daerah, angsuran pinjaman, tagihan internet dan TV berlangganan, pembelian pulsa, tiket pesawat, kereta api, dan kereta cepat, serta berbagai transaksi lainnya.
