Internasional

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai dan Jatuhi Hukuman Disiplin Berat ke 33 Lainnya

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan telah memberhentikan 27 pegawainya pada tahun 2024 dan memproses penjatuhan hukuman disiplin berat terhadap 33 pegawai lainnya sepanjang tahun 2025. Langkah tegas ini diambil sebagai bagian dari upaya penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan integritas institusi.

Puluhan pegawai tersebut diberhentikan atau dikenai sanksi berat karena terlibat dalam kasus fraud dan berbagai pelanggaran disiplin serius. Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto, menegaskan komitmen institusinya.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

“Kami berkomitmen untuk menindaklanjuti secara tegas setiap pelanggaran disiplin, sebagai bagian dari penguatan kualitas dan integritas SDM Bea Cukai,” ujar Nirwala melalui siaran pers pada Selasa (30/12/2025).

Penindakan ini sejalan dengan upaya Bea Cukai yang terus mengintensifkan pengawasan menjelang akhir tahun 2025. Institusi ini berupaya mengamankan target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp301,6 triliun, termasuk melalui program bersama dengan instansi lain.

Untuk tahun 2026, Bea Cukai menghadapi tantangan target penerimaan yang lebih tinggi, yakni sebesar Rp336 triliun. Target ini mencakup rencana pengenaan bea keluar untuk komoditas emas dan batu bara.

Guna menjawab tantangan tersebut, Bea Cukai telah menyiapkan sejumlah strategi. Ini meliputi pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk memperkuat penelitian nilai pabean dan klasifikasi barang, modernisasi laboratorium, peningkatan kompetensi SDM, serta penguatan operasi penindakan yang serentak dan terpadu di seluruh wilayah pengawasan.

Nirwala kembali menegaskan bahwa pihaknya akan terus menjaga konsistensi kinerja di bidang pengawasan, penindakan, dan penerimaan negara.

“Kami berkomitmen untuk terus melindungi masyarakat, menjaga penerimaan negara, dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui Bea Cukai yang profesional dan berintegritas,” pungkas Nirwala.

Mureks