Wilayah California Selatan dilanda banjir bandang dan luapan lumpur pada Malam Natal, Rabu (24/12/2025), menyusul hujan badai intensitas tinggi yang melanda kawasan tersebut. Kondisi ini memicu peringatan evakuasi dan imbauan berlindung bagi warga di zona rawan banjir.
Pemerintah setempat segera mengeluarkan peringatan keras kepada pengendara untuk menghindari jalan raya. Warga di area rawan banjir juga didesak untuk segera mengungsi atau mencari tempat berlindung yang aman.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Tim Darurat Sibuk Evakuasi Pengemudi
Tim darurat dilaporkan sibuk sepanjang hari menanggapi berbagai panggilan darurat, terutama dari kawasan resor pegunungan Wrightwood, Los Angeles timur. Wilayah tersebut diguyur hujan lebat yang menyebabkan banyak kendaraan terendam banjir.
Christopher Prater, Juru Bicara Departemen Pemadam Kebakaran Kabupaten San Bernardino, menjelaskan bahwa sebagian besar panggilan penyelamatan adalah permintaan penarikan pengemudi ke tempat aman dari kendaraan mereka yang terjebak banjir.
Meskipun banyak pengemudi terjebak dalam genangan air, Prater memastikan bahwa hingga Malam Natal, tidak ada laporan mengenai korban jiwa akibat insiden banjir ini.
Rekaman video udara yang diunggah oleh departemen pemadam kebakaran secara daring memperlihatkan aliran lumpur pekat yang menerjang lingkungan perumahan yang terendam. Hujan lebat dengan intensitas 2,54 sentimeter atau lebih per jam di beberapa wilayah menjadi pemicu utama.
Fenomena ini disebabkan oleh badai atmosfer terbaru yang menyapu kawasan tersebut. Badai ini merupakan arus udara luas yang membawa uap air padat dari Samudra Pasifik, kemudian menyapu daratan di wilayah Los Angeles Raya.
Peringatan Cuaca Ekstrem Berlanjut
U.S. National Weather Service memprediksi badai yang terjadi pada Malam Natal akan berlanjut hingga Jumat (26/12/2025). Kondisi ini diperkirakan akan membuat situasi berkendara selama periode liburan Natal menjadi sangat tidak aman.
Badan layanan cuaca tersebut juga memperingatkan bahwa kondisi badai yang “mengancam jiwa” ini diperkirakan akan terus berlangsung hingga Kamis (25/12/2025) di California Selatan, area yang paling parah dilanda banjir bandang.
Peringatan banjir bandang telah dikeluarkan di sebagian besar wilayah Los Angeles County hingga pukul 18.00 waktu setempat. Peringatan tersebut secara tegas menyatakan, “jangan mencoba bepergian kecuali Anda sedang mengungsi dari daerah yang rawan banjir atau berada di bawah perintah evakuasi.”
Pemerintah Kota Los Angeles juga menginstruksikan evakuasi bagi 130 rumah yang dinilai sangat rentan terhadap risiko tanah longsor dan aliran puing. Sementara itu, Departemen Sheriff San Bernardino County yang sebelumnya mengeluarkan peringatan evakuasi untuk Wrightwood, kemudian meningkatkan statusnya menjadi perintah berlindung di tempat seiring memburuknya kondisi banjir.
Sebagai dampak langsung, Jalan Raya Angeles Crest, yang merupakan jalur lalu lintas utama melintasi Pegunungan San Gabriel, terpaksa ditutup di dua ruas akibat genangan banjir.






