Tersangka Arwandi yang mengaku paling banyak membacok wajah dan tubuh korban M Abadi, merasa tidak tenang.
Dirinya selalu dihantui perasaan bersalah selama pelarian.
Baca Juga :Pinjaman Online Unggulkan Promo Jangan Mudah Percaya, Ini Pinjaman Online Ilegal OJK 2023
Sementara itu tersangka Ariansyah mengaku tidak terima adiknya (Arwandi) telah diusir dan ditampar oleh Deki sesaat sebelum insiden pembacokan adik Bupati Muratara.
Mendengar adiknya diusir dan ditampar, tersangka Ariansyah turun dari mobil.
Begitu turun, korban Deki keluar dan hendak mengejar dirinya.
“Saya lari lagi ke mobil, ambil parang. Parang itu selama ini ada dalam mobil, untuk memotong rumput di kebun sawit,” cerita tersangka Ariansyah.
DAPATKAN INFORMASI LAINNYA DI GOOLGE NEWS
