Guru di SMAN di Rejang Lebong ini Trauma dan Diliburkan, Pasca Wali Murid Aniaya Guru

oleh
oleh
SMAN 7 Rejang Lebong Diliburkan Pasca aksi murid dan Guru
SMAN 7 Rejang Lebong Diliburkan Pasca aksi murid dan Guru

MUREKS.CO.ID – Pasca adanya aksi penganiayaan terhadap salah satu guru di SMAN 7 Rejang Lebong yaitu diketapel oleh orang tua siswa.

Aktivitas belajar mengajar maupun aktivitas lainnya di SMAN 7 Rejang Lebong pada Rabu 2 Agustus 2023, diliburkan.

Pantauan di sekolah yang berada di jalan lintas Curup-Lubuklinggau tepatnya di Desa Simpang Beliti Kecamatan Binduriang tersebut, hanya ada beberapa orang penjaga sekolah.

BACA JUGA : Wali Murid Aniaya Pak Guru di Rejang Lebong, Begini Kronologisnya

“Hari ini sekolah diliburkan, karena guru-guru masih trauma atas kejadian kemarin,” terang Arya Ganti penjaga sekaligus komite SMAN 7 Rejang Lebong.

Selain karena masih trauma, pihak sekolah juga masih fokus pada perawatan dan kesembuhan Zaharman yang mengalami luka dibagian mata sebelah kanan dan saat ini tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Lubuklinggau.

BACA JUGA : Mudah Cepat dan Gampang, Ini Cara Cairkan BPJS Ketenagakerjaan Secara Online Ada 3 Pilihan

Dugaan aksi penganiayaan oleh orang tua siswa kepada guru terjadi di SMAN 7 Rejang Lebong pada Selasa 1 Agustus 2023.

Dalam aksi penganiayaan tersebut, Zaharman guru olahraga di SMAN 7 Rejang Lebong mengalami luka dibagian mata sebelah kanan. Luka tersebut diduga karena diserang orang tua siswa menggunakan ketapel.

 

DAPATKAN INFORMASI LAINNYA DI GOOLGE NEWS