Waspada Oli Palsu Lagi, Ada 9 Pabrik Berdiri Langsung Ditangani Bareskrim Polri

oleh
oleh
Puluhan Ribu Oli Palsu diamankan Bareskri Polri berbagai merek
Puluhan Ribu Oli Palsu diamankan Bareskri Polri berbagai merek

Narto, camat Driyorejo, Gresik, mengaku terkejut lantaran terjadi praktik pengolahan oli palsu di kawasan itu. Pasalnya, ukuran gudang yang disewakan terbilang kecil dibandingkan kawasan pergudangan lainnya.

”Akses masuk juga cukup dibatasi dan lumayan ketat. Mungkin untuk alasan keamanan,” ucap dia saat ditemui di Gresik.

Dari gudang-gudang tersebut, para pelaku mampu memproduksi 500 karton oli dalam sehari. Setiap karton berisi 24 botol.

Dengan demikian, dalam satu hari bisa dihasilkan 12 ribu botol oli palsu.

BACA JUGA : Daerahmu Peringkat Berapa di STQH XXVII Sumsel, Ada Musi Rawas, Lubuklinggau, Muratara

”Yang dipasarkan ke seluruh Indonesia,” terang Hersadwi.

Berdasar hasil pemeriksaan, para pelaku diketahui telah memproduksi oli palsu sejak 2020. Omzet per bulan dari setiap gudang produksi mencapai Rp 6,5 miliar.

Dengan demikian, dari sembilan gudang yang dimiliki, omzet dari membuat oli yang tidak sesuai standar tersebut bisa tembus Rp 58,5 miliar tiap bulannya.

”Untuk berbagai bahan pembuatan oli masih didalami,” ujarnya.

BACA JUGA : Minggu 18 Juni 2023, Kemenag Gelar Sidang Isbat Awal Zulhijah 1444 Hijriah

Menurut Hersadwi, para pelaku terbilang lihai dalam memalsukan berbagai oli yang beredar di Indonesia.

Mereka membuat kemasan botol oli dan kardus mirip dengan merek-merek dari produsen resmi.

Misalnya AHM, Yamalube, Federal, dan sejumlah oli produksi Pertamina.

Bahkan, bau dari oli yang dipalsukan itu hampir tidak bisa dibedakan dengan yang asli.

YUK GABUNG DAN BACA JUGA DI GOOLGE NEWS