Sejarah penyembelihan hewan kurban di dalam Islam, berasal dari kisah Nabi Ibrahim bersama putranya, Nabi Ismail. Saat itu, Allah SWT menguji keimanan Nabi Ibrahim dengan perintah untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail.
Padahal, Nabi Ibrahim telah lama menginginkan kelahiran seorang anak.
Namun, karena Nabi Ibrahim merupakan seorang hamba yang patuh, maka ia menaati perintah Allah SWT.
Sebagai seorang putra, Nabi Ismail pun mendorong ayahnya untuk menaati perintah Allah SWT.
BACA JUGA : Polda Sumsel Pindahkan Pocong ke Kejari Palembang
BACA JUGA : Sempat Eror Dikeluhkan, BSI Berikan Promo Biaya Transfer Rp 5 per Transaksi
Bahkan, Nabi Ismail dengan lapang dada meminta ayahnya untuk segera melaksanakan perintah Allah SWT tersebut.
Melihat kesetiaan dan ketakwaan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, maka Allah SWT mengganti Nabi Ismail dengan domba ketika proses penyembelihan.
Kemudian, daging domba tersebut dibagikan kepada orang-orang muslim lainnya.Demikian penjelasan kenapa idul Adha disebut lebaran Haji dan Idul Kurban. (*)