Teknologi

Viral di TikTok, Tren Gen Z Turki Ejek Gerakan Salat Picu Kemarahan dan Tuntutan Tindakan Tegas

Advertisement

Sebuah tren di platform TikTok yang menampilkan anak-anak muda di Turki mengejek gerakan salat dalam Islam telah memicu kecaman luas dari umat muslim di seluruh dunia. Fenomena ini, yang diberi nama ‘Adegan Kematian Omer Baba’, menjadi sorotan setelah video-video terkait tersebar masif di media sosial.

Tren tersebut meniru momen dramatis dari serial televisi Turki populer, Kurtlar Vadisi (Lembah Serigala). Dalam adegan yang dimaksud, salah satu pemeran digambarkan pingsan dan meninggal dunia di tengah pelaksanaan salat. Momen inilah yang kemudian diadaptasi menjadi konten oleh sekelompok remaja, seringkali direkam di lingkungan sekolah.

Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!

Para remaja melakukan gerakan salat seperti berdiri, membungkuk (rukuk), dan sujud secara berlebihan. Aksi ini kemudian diakhiri dengan jatuh secara dramatis, seolah-olah sedang memasuki posisi tahiyat awal.

Meskipun beberapa kreator bersikeras bahwa konten tersebut hanyalah bentuk penghormatan ringan terhadap adegan ikonik di serial Kurtlar Vadisi, para kritikus memiliki pandangan berbeda. Menurut laporan Jfeed pada Sabtu (27/12/2025), tindakan tersebut dianggap tidak menghormati ritual suci, khususnya konsep meninggal saat salat yang sangat dimuliakan dalam Islam.

Tren ini telah disaksikan oleh jutaan pengguna media sosial, dengan ratusan klip tersebar di TikTok, X, dan Instagram. Beberapa pengamat mengaitkan fenomena ini dengan kesenjangan dalam pendidikan agama di sekolah-sekolah negeri. Sementara itu, ada pula spekulasi bahwa tren ini sengaja dibuat dan diatur dalam upaya melemahkan nilai-nilai Islam.

Advertisement

Sebagai respons, muncul tagar tandingan, yakni #NamazaSyagi (Hormati Salat). Banyak pengguna media sosial membagikan ayat-ayat Al-Qur’an, memperingatkan agar tidak mengejek suatu keyakinan.

Reaksi Keras Warganet dan Tokoh Agama

Kecaman juga datang dari berbagai warganet di media sosial. Berikut beberapa tanggapan yang terekam:

  • The Golden Guy menulis, “World is ending.”
  • Dr Tariq Tramboo menyatakan, “Great warriors of the Ottoman Empire like Ertugul Gazi must be ashamed of you in his grave.”
  • Jahangir berkomentar, “This is shameful.”
  • Sementara itu, hasneey berharap, “May Allah grant them hidayah and truthfulness in their lives.”

Tokoh-tokoh terkemuka, termasuk cendekiawan Islam dan media seperti 5Pillars serta Muslim Daily, menyebut tren ini ‘keji’. Mereka menuntut tindakan tegas dari Kementerian Pendidikan Turki dan jaksa penuntut, termasuk skorsing bagi siswa yang terlibat dalam pembuatan konten tersebut.

Hingga saat ini, TikTok dilaporkan telah menghapus beberapa video yang dianggap mengejek salat dalam Islam. Namun, pemerintah Turki belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden ini.

Advertisement
Mureks