Rabu, 31 Desember 2025, menjadi penutup tahun yang diwarnai kilas balik berbagai peristiwa penting sepanjang September 2025 di ranah teknologi dan sains. Bulan kesembilan tersebut mencatat peluncuran seri iPhone 17, kembalinya Jack Ma di Alibaba, hingga fenomena Gerhana Bulan Total yang dapat disaksikan di Indonesia. Tak ketinggalan, gerakan Gen Z di Nepal yang viral karena memilih perdana menteri melalui platform Discord juga menjadi sorotan.
Apple Luncurkan iPhone 17 dan iPhone Air Paling Tipis
Pada September 2025, Apple secara resmi memperkenalkan jajaran produk terbarunya, yaitu iPhone 17, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max. Namun, perhatian publik paling banyak tersedot oleh kehadiran iPhone Air, yang disebut-sebut sebagai gebrakan baru dari raksasa teknologi tersebut.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Apple mengumumkan ketersediaan perdana iPhone Air dengan pernyataan, “Pelanggan di lebih dari 63 negara dan wilayah, termasuk Australia, Kanada, China, Kolombia, Prancis, Jerman, India, Jepang, Malaysia, Meksiko, Singapura, Korea Selatan, Thailand, Turki, Uni Emirat Arab, Inggris, AS, dan Vietnam, dapat memesan iPhone Air mulai pukul 5 pagi PDT Jumat ini, 12 September, dan akan tersedia mulai Jumat, 19 September. iPhone Air akan tersedia di 22 negara dan wilayah lainnya mulai Jumat, 26 September.”
Kehadiran iPhone Air menjadi sorotan utama karena desainnya yang sangat ramping, menjadikannya ponsel Apple paling tipis dengan ketebalan hanya 5,6 mm.
Gerakan Gen Z Nepal: Pilih Perdana Menteri via Discord
Dari ranah sosial, sebuah gerakan yang diinisiasi oleh Gen Z di Nepal berhasil menggemparkan dunia. Saluran Discord yang diorganisir oleh Hami Nepal menjadi pusat aktivitas, dengan lebih dari 160.000 anggota bergabung di dalamnya.
Hami Nepal mengelola saluran bernama Youth Against Corruption, di mana debat sengit mengenai masa depan Nepal menyatukan lebih dari 10.000 orang, termasuk diaspora Nepal. Karena banyaknya minat, siaran langsung paralel juga diadakan di YouTube, memungkinkan sekitar 6.000 orang lainnya untuk menyaksikan debat tersebut.
Setelah berjam-jam berdebat dan mengajukan pertanyaan sulit kepada para pemimpin protes, serta upaya menghubungi calon perdana menteri potensial secara langsung, para peserta akhirnya memilih Ketua Mahkamah Agung terdahulu, Sushila Karki, untuk memimpin Nepal. Sosok berusia 73 tahun itu kemudian mengucapkan sumpah jabatan sebagai perdana menteri sementara tak lama setelah pemilihan.
Jack Ma Kembali Aktif di Alibaba, Fokus pada Transisi AI
Pendiri Alibaba, Jack Ma, dikabarkan kembali lebih aktif dalam operasional raksasa toko daring yang ia dirikan. Pengusaha terkemuka di China ini terlihat di kantor Alibaba dan menurut sumber terkait, keterlibatannya kini lebih intens dibandingkan setengah dekade terakhir.
Jack Ma dilaporkan mengawasi langsung peralihan bisnis Alibaba ke sektor kecerdasan buatan (AI) di tengah persaingan ketat dengan rival e-commerce seperti JD.com dan Meituan. Dikutip dari Bloomberg, Alibaba memang belum memberikan pernyataan resmi mengenai kapasitas kembalinya Ma. Namun, sumber internal menyebut Ma berada di posisi paling aktif sejak mengundurkan diri sebagai Chairman pada tahun 2019.
Dalam satu kesempatan, ia bahkan mengirim pesan kepada manajer senior hingga tiga kali sehari untuk meminta informasi terbaru mengenai arah pengembangan AI perusahaan. Alibaba sendiri telah berkomitmen untuk berinvestasi setidaknya 45 miliar euro dalam AI selama tiga tahun ke depan.
Indonesia Saksikan Gerhana Bulan Total pada 7 September 2025
Fenomena astronomi Gerhana Bulan Total menjadi salah satu peristiwa penting di September 2025. Masyarakat Indonesia berkesempatan menikmati pemandangan ini pada 7 September 2025, yang dapat disaksikan dengan mata telanjang.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memaparkan jadwal Gerhana Bulan Total 7 September 2025 di Indonesia sebagai berikut:
- Gerhana Penumbra mulai (P1): 22.26 WIB
- Gerhana Sebagian mulai (U1): 23.26 WIB
- Gerhana Total mulai (U2): 00.30 WIB
- Puncak Gerhana (Puncak): 01.11 WIB
- Gerhana Total berakhir (U3): 01.53 WIB
- Gerhana Sebagian berakhir (U4): 02.56 WIB
- Gerhana Penumbra berakhir (P4): 03.56 WIB
Durasi total gerhana dari fase Gerhana mulai (P1) hingga Gerhana berakhir (P4) adalah 5 jam 26 menit 39 detik. Sementara itu, durasi parsialitas, yaitu lama waktu dari fase Gerhana Sebagian mulai (U1) hingga Gerhana Sebagian berakhir (U4), terjadi selama 3 jam 29 menit 24 detik. Adapun durasi totalitas Gerhana Bulan Total 7 September 2025 ini akan berlangsung selama 1 jam 22 menit 6 detik.





