Tim putri bulutangkis Indonesia akan menghadapi ujian berat di babak final SEA Games 2025. Selain berhadapan dengan tim kuat Thailand, skuad Merah Putih juga harus mampu meredam atmosfer dukungan tuan rumah yang diperkirakan akan memadati arena pertandingan.
Kepastian melaju ke partai puncak diraih setelah Febriana Dwipuji Kusuma dan kawan-kawan berhasil menundukkan Malaysia dengan skor tipis 3-2 dalam laga semifinal yang berlangsung Senin (8/12/2025). Kemenangan ini mengantarkan Indonesia untuk memperebutkan medali emas melawan Thailand, yang akan diselenggarakan pada Rabu (10/12/2025).
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Eng Hian, mengapresiasi perjuangan para pemainnya di semifinal. “Pertama saya mengucapkan terima kasih atas perjuangan anak-anak di babak semifinal kemarin. Mereka menunjukkan usaha yang kuat sehingga beregu putra dan beregu putri Indonesia bisa melaju ke final,” ujar Eng Hian dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (9/12/2025).
Eng Hian, yang akrab disapa Didi, menambahkan bahwa tim pelatih telah melakukan evaluasi menyeluruh dan sesi latihan terakhir untuk memastikan kesiapan para atlet. “Kami juga sudah menggelar latihan sebagai persiapan terakhir. Kondisi anak-anak cukup baik, recovery mereka bagus dan semua dalam keadaan fit. Siap menjalani laga final,” tuturnya.
Namun, ia menekankan pentingnya kewaspadaan ekstra bagi tim putri Indonesia dalam menghadapi Thailand. Dukungan penuh dari publik tuan rumah menjadi salah satu faktor yang harus diantisipasi. “Untuk beregu putri yang bertemu Thailand, selain kekuatan di sektor tunggal, yang harus diwaspadai adalah dukungan tuan rumah. Tim putri kita harus bisa mengatasi hal ini,” tegas Eng Hian.
Sementara itu, Eng Hian memprediksi pertandingan tim putra melawan Malaysia akan berlangsung ketat mengingat kekuatan kedua tim yang dinilai berimbang. “Sementara untuk tim putra, kekuatan dengan Malaysia sangat berimbang. Saya rasa pertandingan akan berjalan sengit,” katanya.
Menjelang laga final, PBSI dipastikan akan menurunkan susunan pemain terbaik yang dalam kondisi paling siap. “Pastinya kami akan menurunkan line up terbaik dan paling siap. Jadi saya meminta kepada anak-anak untuk memberikan permainan yang maksimal dan berjuang habis-habisan,” pungkas Eng Hian.





