Olahraga

Salah Kecewa Dicadangkan, Souness: Salahkan Diri Sendiri!

Advertisement

Perselisihan internal mewarnai skuad Liverpool menyusul kekecewaan Mohamed Salah yang tak terima dicadangkan dalam tiga pertandingan terakhir. Pemain berusia 33 tahun itu merasa penempatannya di bangku cadangan adalah ketidakadilan, terlebih setelah ia merasa telah memberikan kontribusi besar bagi klub, termasuk musim lalu saat membawa tim menjuarai Liga Inggris.

Dalam sebuah wawancara usai laga imbang 3-3 melawan Leeds United, Salah mengungkapkan kekecewaannya dan merasa menjadi kambing hitam atas performa Liverpool yang dianggap menurun musim ini. Ia berargumen bahwa dengan rekam jejaknya, ia pantas mendapatkan perlakuan yang lebih baik.

Situasi ini memicu berbagai reaksi. Meskipun ada sedikit simpati atas kondisi yang dihadapi Salah, kritik lebih banyak mengarah padanya. Sebagai pemain senior dan berpengalaman, tindakannya dianggap justru menambah masalah bagi tim dan pelatih Arne Slot.

Menanggapi wawancara Salah, Arne Slot dilaporkan langsung mencoret sang pemain dari daftar skuad untuk menghadapi Inter Milan. Peluang penyerang asal Mesir itu untuk tampil lagi bersama Liverpool tahun ini disebut-sebut semakin menipis. Masih ada satu laga tersisa melawan Brighton & Hove Albion sebelum Salah bergabung dengan tim nasionalnya untuk Piala Afrika.

Kritik Keras dari Graeme Souness

Mantan pemain dan manajer Liverpool, Graeme Souness, memberikan pandangan tajam terkait situasi Mohamed Salah. Ia menilai Salah kurang melakukan introspeksi diri terhadap performanya musim ini yang dianggap tidak optimal.

Advertisement

“Entah apapun sebabnya, dia tidak berada di performa terbaiknya musim ini dan dia harus menerima kenyataan itu. Dia tak pantas ada di dalam tim. Dia tak bisa menyalahkan siapapun kecuali diri sendiri,” ujar Souness seperti dikutip Liverpool Echo.

Souness menambahkan, pernyataan Salah yang merasa tidak perlu berjuang keras untuk mendapatkan posisi karena kontribusinya di masa lalu dinilainya tidak masuk akal. “Hal yang paling menyebalkan bagi saya adalah ketika dia bilang dia tak harus unjuk gigi dan berjuang untuk mendapatkan posisi karena apa yang sudah dia berikan buat klub. Itu sungguh tak masuk akal,” imbuhnya.

Statistik Musim Ini

Statistik Mohamed Salah di musim ini memang menunjukkan penurunan performa. Ia telah bermain sebanyak 13 kali di Premier League, mencetak empat gol. Secara keseluruhan, mantan pemain AS Roma ini tampil dalam 19 pertandingan di semua kompetisi dengan torehan lima gol.

Keputusan Slot untuk menepikan Salah lebih lanjut tampaknya akan dipertimbangkan sembari tim menangani isu internal ini. Belum ada konfirmasi resmi mengenai keputusan Slot untuk laga melawan Brighton, namun opsi untuk tidak memainkan Salah lebih dulu dinilai sebagai langkah yang mungkin diambil.

Advertisement