Menjelang pergantian tahun, tradisi Mandok Hata menjadi salah satu ritual penting bagi masyarakat suku Batak dalam menyambut Tahun Baru 2026. Tradisi ini, yang kerap dilakukan saat kumpul keluarga, memiliki makna mendalam sebagai bentuk ungkapan hati dan harapan.
Memahami Makna Mandok Hata
Dikutip dari situs rri.co.id, Mandok Hata secara harfiah dapat diartikan sebagai “mengucapkan kata”. Istilah ini berasal dari dua kata dasar, yakni “mandok” yang berarti mengucapkan, dan “hata” yang berarti kata. Tradisi ini umumnya dilaksanakan pada malam pergantian tahun, di mana setiap anggota keluarga diberi kesempatan untuk menyampaikan pesan atau harapan mereka.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Pentingnya Referensi Mandok Hata
Mandok Hata merupakan tradisi penting yang kerap dilakukan pada momen tahun baru. Bagi masyarakat Batak yang tengah mencari inspirasi atau referensi kata-kata untuk disampaikan dalam Mandok Hata Tahun Baru 2026, beragam contoh dapat dijadikan panduan. Ucapan-ucapan tersebut dapat disampaikan dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Batak, disesuaikan dengan preferensi masing-masing keluarga dan konteks acara.
Dengan memahami dan melestarikan Mandok Hata, masyarakat Batak tidak hanya menjaga warisan budaya, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antaranggota keluarga di momen spesial pergantian tahun.






