Aktor Randy Martin membagikan pengalaman syuting film horor terbarunya, Dusun Mayit, yang disebutnya menguras fisik secara ekstrem. Selama 30 hari pengambilan gambar di Jakarta, Sukabumi, Jawa Barat, dan Gunung Welirang, Jawa Timur, Randy menghadapi tantangan berat yang berujung pada cedera serius.
Dalam film garapan sutradara Rizal Mantovani ini, Randy Martin memerankan karakter Raka, seorang mahasiswa pencinta alam yang hidup sebatang kara. Untuk menyambung hidup, Raka memberikan tutorial dan mengawal para pendaki gunung. Demi mendalami perannya, Randy melakukan riset mendalam, termasuk mempelajari seluk-beluk pendakian gunung.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
“Salah satunya, latihan teknis bikin simpul, tali, dan lain-lain. Walaupun memang di film ini sifatnya tidak professional hiking, tapi leisure, fun hiking. Cuma belum senang-senang, eh ternyata kita stuck di sini (Dusun Mayit),” ujar Randy Martin.
Raka diceritakan sebagai kekasih Nita (diperankan Ersya Aurelia) yang melakukan kesalahan fatal dengan tidak menghormati tradisi di Gunung Welirang, memicu musibah. Hampir separuh durasi film Dusun Mayit menampilkan adegan Raka menggendong Nita menyusuri medan gunung yang sulit.
Adegan-adegan tersebut menjadi penyebab utama cedera yang dialami Randy. “Kenapa dibilang physically draining, aku sampai bawa fisioterapis ke set tengah malam. Ditindak. Jadi ditusuk jarum, disetrum, di-needle, di-massage, di-strap. Di belikat itu ada radang, lower back itu overused,” bebernya.
Randy menjelaskan bahwa apa yang dilakukannya di film bukan sekadar akting, melainkan doing, sebuah upaya untuk berempati penuh pada karakter Raka. “Itu POV-nya Raka ya. Jadi maksud aku, (lower back) aku jadi sampai overused tuh berarti benaran ngebayangin kalau orang in real life gitu lho gendong seseorang tuh ternyata enggak bisa begitu,” paparnya.
Akibat radang belikat dan lower back overused, Randy Martin sempat diminta untuk menghentikan syuting selama sepekan demi pemulihan. Ia mengaku sempat khawatir akan dilarikan ke rumah sakit karena cedera tersebut. “Aku pikir akan begitu. Kalau sobek akan gitu, tapi ternyata tidak. Aku takutnya begitu memang, takutnya robek atau apa,” ungkapnya.
Randy juga menambahkan detail tentang karakter Raka. “Raka tuh sebatang kara. Hidupnya hanya diisi dua orang, Aryo sahabat baiknya, Nita pacarnya.”
Film Dusun Mayit merupakan produksi Hitmaker Studios yang juga dibintangi oleh Ersya Aurelia, Amanda Manopo, dan Fahad Haydra. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop mulai 31 Desember 2025. Produser Manoj Punjabi menyebut Dusun Mayit sebagai salah satu film horor dengan anggaran produksi yang cukup tinggi, bahkan melampaui beberapa film drama yang pernah diproduksinya.
