Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali menyatakan bahwa proses pemilihan pelatih baru Tim Nasional Indonesia telah rampung. Federasi sepak bola Indonesia itu kini hanya tinggal mengumumkan secara resmi nama pelatih yang akan menukangi skuad Garuda.
Pernyataan tersebut disampaikan Amali usai menyaksikan pertandingan Super League antara Persija Jakarta melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Senin (29/12) malam. Nama eks pelatih timnas Kanada, John Herdman, disebut-sebut menjadi calon terkuat untuk mengisi kursi pelatih Timnas Indonesia.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Meski demikian, Amali meminta publik untuk bersabar menanti pengumuman resmi terkait kepastian nama pelatih. Ia menjelaskan bahwa selama proses seleksi, Ketua Umum PSSI Erick Thohir tidak ikut campur dalam diskusi awal.
Proses Seleksi Transparan dan Demokratis
Erick Thohir disebut membuka ruang lebar bagi Exco dan Badan Tim Nasional (BTN) untuk berdiskusi. Beberapa anggota Exco PSSI, seperti Endri Erawan dan Muhammad, turut melakukan wawancara kepada para calon pelatih.
“Jadi, kita semua sudah selesai prosesnya. Bagusnya, melalui rapat Exco dan Pak Ketua Umum tidak ikut campur. Jadi, Ketua Umum membiarkan kita berdiskusi dengan BTN,” ujar Amali.
Amali menambahkan bahwa Ketua Umum PSSI baru memimpin rapat pada saat pengambilan keputusan akhir. “Kita begitu yang selanjutnya pada saat pengambilan keputusan, baru Pak Ketua Umum yang memimpin rapatnya. Jadi, Exco punya kebebasan memberikan pandangan. Saya kira ini hal yang bagus,” ucapnya.
Mengenai waktu pengumuman resmi, Amali masih enggan mengungkapkannya secara detail. Namun, PSSI dikabarkan akan segera mengumumkan pelatih baru di awal tahun 2026.
“Pokoknya dari PSSI resmi diumumkan oleh Ketua Umum,” tukas Amali.
Kursi pelatih Timnas Garuda memang lowong sejak PSSI memutus kontrak Patrick Kluivert pada Oktober lalu. Pemutusan kontrak tersebut merupakan imbas dari kegagalan Timnas Indonesia di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.






