Olahraga

Oliver Bearman: “Aku Percaya Diriku Siap” Amankan Kursi Ferrari Setelah Kontrak Haas Berakhir

Advertisement

Pembalap muda Inggris, Oliver Bearman, telah merampungkan musim penuh perdananya di ajang Formula 1 2025. Tampil mengesankan bersama tim Haas, Bearman kini santer dikaitkan dengan kepindahan ke tim Scuderia Ferrari setelah kontraknya berakhir pada pengujung 2026. Ambisi besar untuk menjadi pembalap utama tim Kuda Jingkrak itu pun tak ditampik olehnya.

Sebagai salah satu debutan di Formula 1 2025, Bearman menunjukkan penampilan yang patut diperhitungkan saat mengemudikan mobil VF-25. Meskipun sempat kesulitan di paruh pertama musim, pembalap berusia 20 tahun ini berhasil bangkit dan mencatatkan peningkatan signifikan di paruh kedua.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

Performa Impresif di Musim Debut: Ungguli Rekan Setim dan Pecahkan Rekor Pribadi

Oliver Bearman mengakhiri perjuangan di Formula 1 2025 dengan menempati peringkat ke-13 dalam klasemen pembalap, mengumpulkan 41 poin. Capaian ini menempatkannya di atas rekan setimnya, Esteban Ocon, yang berada di peringkat ke-15 dengan selisih 3 poin.

Hasil terbaik Bearman musim ini adalah finis keempat pada balapan utama Grand Prix Meksiko. Kala itu, ia berhasil mengungguli Oscar Piastri dengan keunggulan tipis 1,110 detik. Meski belum berhasil naik podium, performa konsisten di paruh kedua musim menunjukkan potensi besar yang dimilikinya.

Bearman hanya berjarak 10 poin dari Isack Hadjar, pembalap debutan dari Racing Bulls, yang menduduki peringkat ke-12. Konsistensi ini menjadi modal penting bagi Bearman untuk menatap masa depan di Formula 1.

Ambisi ke Ferrari di Tengah Performa Lewis Hamilton yang Mengecewakan

Penampilan apik Bearman di musim perdana memicu rumor mengenai masa depannya, terutama terkait peluang bergabung dengan Ferrari. Rumor ini semakin menguat mengingat performa Lewis Hamilton di musim pertamanya bersama Ferrari pada 2025.

Hamilton, yang pindah ke Ferrari setelah 12 tahun bersama Mercedes, tampil mengecewakan dengan mobil SF-25. Pemilik tujuh gelar juara Formula 1 itu gagal meraih podium di balapan utama sepanjang tahun ini, sebuah catatan yang memutus rentetan podiumnya sejak debut pada 2007. Hamilton menduduki peringkat keenam di klasemen pembalap dengan 156 poin.

Advertisement

Menanggapi rumor tersebut, Bearman menyatakan kesiapannya jika kesempatan bergabung dengan Ferrari datang. Ia merasa telah mengalami kemajuan signifikan dalam perkembangannya sebagai pembalap.

“Kamu tahu diriku berada di Formula 1 dan kamu harus percaya pada diri sendiri. Jadi, aku percaya diriku sudah siap. Namun, aku harus terus membuktikannya,” kata Oliver Bearman seperti dilansir Motorsport Week.

Peningkatan Performa Mobil VF-25 Jadi Kunci

Bearman menyadari peningkatan hasilnya setelah jeda musim panas Formula 1 2025. Namun, ia juga menekankan bahwa kemajuan ini tak lepas dari perbaikan performa mobil VF-25 yang dikendarainya. Peningkatan mobil memungkinkan Bearman menemukan ritme optimal di paruh kedua musim.

“Aku memiliki 5 atau 6 balapan bagus, tetapi bukan berarti tiba-tiba mengubah segalanya. Aku pikir mudah juga melupakan saat diriku meraih posisi kesebelas pada 4 atau 5 balapan secara beruntun pada pertengahan musim. Itu juga menunjukkan konsistensi, tetapi itu saja kurang cukup,” jelas Oliver Bearman dikutip dari Motorsport Week.

“Sejak saat itu, kami mengalami peningkatan performa mobil. Jadi, posisi kesebelas berubah menjadi posisi kesepuluh, kesembilan, kedelapan, dan itu lebih diterima oleh semua orang. Jadi, aku telah meningkat, terutama sejak jeda musim panas. Aku mendapat ritme dan momentum yang sangat baik,” sambungnya.

Oliver Bearman akan menjalani tahun keduanya di Formula 1 pada 2026. Momen ini menjadi kesempatan emas baginya untuk terus meningkatkan capaian dan konsistensi dalam meraih poin. Jika mampu menunjukkan performa yang lebih solid, bukan tidak mungkin Scuderia Ferrari akan menyodorkan kontrak untuk mengisi salah satu kursi balap mereka pada musim 2027.

Advertisement
Mureks