Di tengah gempuran cerita superhero yang membanjiri industri komik sepanjang tahun 2025, satu judul berhasil mencuat dan merebut perhatian sebagai karya terbaik: Absolute Martian Manhunter. Bukan sekadar kisah pahlawan super yang apik, komik garapan Deniz Camp dan Javier Rodríguez ini dinilai berhasil mendorong batas-batas kreatif dari medium komik itu sendiri.
Inovasi di Semesta yang Terpelintir
Absolute Martian Manhunter merupakan bagian dari lini “Absolute” DC Comics yang terus mengguncang industri. Konsep utama lini ini adalah semesta paralel yang diciptakan oleh Darkseid, dewa kosmik fasisme dan apati. Di semesta ini, para pahlawan super yang akrab di telinga pembaca harus berjuang dengan sumber daya yang lebih sedikit, tantangan yang lebih besar, namun tetap gigih melawan kejahatan.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Dalam narasi ini, Batman tidak kaya, Superman tidak pernah diadopsi, dan Wonder Woman tumbuh di neraka, bukan surga. Sementara itu, Martian Manhunter hadir sebagai “The Martian”, sebuah kekuatan psikis tak berwujud yang berbagi pikiran dengan agen FBI bernama John Jones. Ini adalah penyegaran radikal dari identitas tradisional J’onn J’onzz, Martian Manhunter terakhir dari Green Martians, yang biasanya dikenal sebagai detektif swasta John Jones.
Duet Detektif Transendental dan Kekuatan Warna
Camp dan Rodríguez mengubah karakter tunggal Martian Manhunter menjadi duo detektif transendental yang berjuang melawan gelombang kekerasan antisosial di kota asal John, Middleton. Kekuatan super Martian Manhunter yang biasanya luas—kecepatan, terbang, kekuatan, perubahan bentuk, tembus pandang, penglihatan panas—dipadatkan menjadi satu fokus: kemampuan John untuk meredakan kekerasan di dunia material dan kemampuan The Martian untuk mengatasi akar masalahnya secara psikis.
Dengan konsep naratif tersebut, Camp dan Rodríguez menciptakan “arena bermain” visual yang memukau, terutama untuk keahlian terbaik Rodríguez: warna. Javier Rodríguez, yang telah berkarya di industri komik sejak 1990-an, dikenal sebagai seorang kolorist ulung. Dalam Absolute Martian Manhunter, warna menjadi elemen tak terpisahkan dari cerita.
Untuk detektif telepati yang memerangi akar emosional dari isolasi sosial, Camp dan Rodríguez memilih untuk memvisualisasikan emosi sebagai warna—kuning cerah, oranye, merah, dan magenta, serta berbagai nuansa hijau dan biru. Warna-warna ini seolah mengepul dari mulut karakter, memenuhi udara seperti asap rokok bekas dari pahlawan noir, dengan John Jones dan The Martian sebagai satu-satunya makhluk yang dapat menghirupnya.
Refleksi Isolasi dan Inovasi Bentuk
Absolute Martian Manhunter adalah komik di mana emosi setiap karakter terpampang jelas, namun tidak ada yang benar-benar bisa berkomunikasi. Akar dari setiap masalah adalah ketidakmampuan (atau penolakan) untuk terhubung; John dengan istrinya, putra non-verbal John dengan dunia, para saksi mata dengan orang-orang terkasih, pelaku kekerasan dengan komunitas mereka. Secara konstan, komik ini menampilkan ketidakefisienan bahasa untuk menjembatani kesenjangan antar pikiran, serta kesulitan orang dalam menemukan suara mereka sendiri.
The Martian sendiri berbicara dalam “konstelasi konsep,” kumpulan kata-kata deskriptif yang disajikan secara bersamaan, karena tidak ada satu pun kata manusia yang cukup. Mureks mencatat bahwa tingkat inventivitas teks dan visual, serta harmoni antara seni dan cerita, biasanya hanya dapat dicapai ketika sebuah komik merupakan karya seorang kreator tunggal. Namun, Absolute Martian Manhunter berhasil dicapai oleh tiga kreator: Camp, Rodríguez, dan letterer Hassan Otsmane-Elhaou.
Tim ini menunjukkan pemahaman ahli tentang apa yang mungkin dilakukan dengan citra komik, dan juga dengan komik sebagai objek fisik. Mereka bahkan menyisipkan trik cetak dan partisipasi pembaca di momen-momen paling penting dalam seri ini. Ketika Absolute Martian Manhunter ingin pembaca benar-benar memperhatikan dualitas dalam kesatuan, komik ini mencetak satu gambar di satu halaman, dan gambar cermin terbalik di halaman sebaliknya, mengundang pembaca untuk mengangkat komik itu sendiri ke arah cahaya, untuk melihat kedua halaman sebagai satu visual tunggal.
Kreativitas dan inventivitas semacam ini seringkali sulit bertahan di tengah tekanan industri komik bulanan dan kecenderungan untuk memilih yang dapat diandalkan daripada yang eksperimental. Namun, semua keajaiban visual tersebut melayani sebuah cerita dengan sudut pandang yang kuat tentang isolasi modern Amerika, dikemas dalam alegori fiksi ilmiah terbaik. Di tahun yang penuh dengan rilis superhero yang luar biasa, Absolute Martian Manhunter berdiri di atas segalanya; tidak ada buku superhero lain yang seperti ini di pasaran.






