Pelatih tim nasional Portugal, Roberto Martinez, menegaskan bahwa megabintang Cristiano Ronaldo tetap menjadi bagian integral dari skuadnya untuk Piala Dunia FIFA 2026. Keputusan ini diambil meskipun Ronaldo akan menginjak usia 41 tahun saat turnamen akbar tersebut bergulir pada Juni mendatang.
Martinez menjelaskan, seleksi pemain untuk timnas Portugal selalu didasarkan pada tiga pilar utama yang terus-menerus dianalisis. Pilar-pilar tersebut meliputi bakat, pengalaman, dan sikap yang mampu dibawa oleh seorang pemain ke dalam tim.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Tiga Pilar Penentu Kelayakan Pemain
Menurut Martinez, Cristiano Ronaldo memenuhi ketiga aspek tersebut dengan sangat baik, terutama dalam hal mentalitas dan kepemimpinan yang ia berikan kepada tim.
“Sikap. Ada tiga pilar yang terus kami analisis: bakat, pengalaman, dan sikap yang bisa ia bawa ke timnas Portugal,” kata Martinez kepada Marca, seperti dilansir NDTV.
Martinez menambahkan bahwa tuntutan maksimal yang diberikan Ronaldo pada dirinya sendiri untuk selalu hadir dan membantu tim adalah alasan utama mengapa sang kapten selalu masuk dalam daftar pemain. Keinginan Ronaldo untuk menjadi yang terbaik memiliki efek menular yang sangat positif bagi pemain lain.
“Tuntutan maksimal yang ia berikan pada dirinya sendiri untuk selalu hadir dan membantu itulah yang memungkinkan kapten tim nasional selalu masuk dalam daftar pemain. Keinginan untuk menjadi yang terbaik itu menular. 25 gol dalam 30 pertandingan sebagai striker menunjukkan bahwa apa yang ia lakukan di lapangan sangat berkontribusi bagi tim nasional,” jelas Martinez.
Advertisement
Kepastian Ronaldo untuk tampil di laga pembuka Piala Dunia 2026 juga sempat menjadi sorotan. Meskipun sempat absen di pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 karena skorsing kartu merah saat Portugal kalah dari Irlandia, FIFA memutuskan untuk menangguhkan dua pertandingan terakhir dari larangan tiga pertandingannya. Keputusan ini memastikan Ronaldo dapat memperkuat Portugal dalam pertandingan pembuka Grup K di Houston pada 17 Juni tahun depan.
Konsistensi dan Regenerasi Skuad
Mengenai strategi pemilihan pemain secara keseluruhan, Martinez yang telah menjabat sejak Januari 2023, menekankan pentingnya konsistensi dan kesinambungan dalam skuad. Ia berpendapat bahwa tidak masuk akal untuk mengganti seluruh pemain di setiap skuad karena hal itu akan menghilangkan konsep inti tim, terutama mengingat waktu persiapan di level nasional yang sangat singkat.
“Di level tim nasional, Anda memiliki tiga hari untuk mempersiapkan pertandingan. Tidak masuk akal untuk mengganti semua 23 pemain di setiap skuad karena Anda akan kehilangan konsep intinya. Kami telah mempertahankan komitmen para pemain yang sangat berpengalaman yang senang menjadi bagian dari tim nasional: Bruno Fernandes, Bernardo Silva, Ruben Neves, Ruben Dias, Ronaldo,” papar Martinez.
Di sisi lain, Martinez juga terus membuka jalan bagi talenta-talenta baru untuk bergabung dengan tim. Nama-nama seperti Vitinha, Joao Neves, Chico Conceicao, Pedro Neto, hingga Renato Veiga menjadi bukti komitmennya terhadap regenerasi.
“Selain itu, kami telah mampu membuka jalan bagi talenta-talenta baru yang datang untuk memenangkan pertandingan: Vitinha, Joao Neves, Chico Conceicao, Pedro Neto, Renato Veiga. Sepak bola usia muda di Portugal luar biasa dan menjadi contoh bagi negara lain. Saya selalu ingin menekankan hal ini. Dengan 11 juta penduduk, negara ini mampu menghasilkan 3-4 pemain top setiap tahunnya,” pungkas Martinez.






