Liverpool berhasil mengamankan tiga poin krusial setelah menundukkan Wolverhampton Wanderers dengan skor tipis 2-1 dalam laga yang berlangsung menegangkan di Anfield pada Minggu, 28 Desember 2025. Kemenangan ini membawa The Reds kembali ke posisi empat besar Liga Inggris, sekaligus memperpanjang rekor tanpa kemenangan Wolves di awal musim ini. Florian Wirtz akhirnya membuka rekening golnya untuk Liverpool, sementara Ryan Gravenberch kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah terakhir kali pada September.
Jalannya Pertandingan
Laga dimulai dengan momen emosional ketika putra mendiang Diogo Jota, Dinis dan Duarte, mendampingi para maskot masuk ke lapangan. Setelah peluit dibunyikan, Liverpool langsung menunjukkan intensitas serangan. Hugo Ekitike yang sedang dalam performa terbaiknya sempat menghantam mistar gawang, sebelum Mateus Mane membuang peluang emas Wolves melalui skema serangan balik cepat.
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Menjelang jeda babak pertama, Liverpool mulai menemukan ritme permainan. Ryan Gravenberch memecah kebuntuan dengan sepakan keras yang tak mampu dihalau Jose Sa. Tak lama berselang, Ekitike yang lincah memberikan umpan matang kepada Florian Wirtz, yang dengan tenang menaklukkan kiper lawan untuk mencetak gol perdananya sejak didatangkan dari Bayer Leverkusen.
Meskipun performa Wolves di musim 2025/26 terbilang buruk, mereka sempat menunjukkan mental tandang yang patut diacungi jempol, mirip saat menghadapi Aston Villa dan Arsenal. Tren tersebut berlanjut ketika Santiago Bueno berhasil memperkecil kedudukan melalui sundulan dari sepak pojok di babak kedua, memberikan harapan bagi tim tamu.
Liverpool berupaya segera mengembalikan keunggulan dua gol. Wirtz memamerkan kecerdikan dengan melewati beberapa pemain Wolves sebelum mengirim umpan kepada Gravenberch, namun peluang emas tersebut melenceng. Giliran tim tamu yang mengancam ketika Tolu Arokodare, tanpa kawalan di kotak penalti, menyundul bola dari jarak dekat namun melebar tipis.
Mengejar poin perdana di era kepelatihan Rob Edwards, Wolves terus menekan pertahanan Liverpool. Conor Bradley bahkan dipaksa melakukan tekel krusial di menit-menit akhir untuk menghentikan pergerakan Mane yang tampil menonjol dalam penampilan perdananya di liga. Namun, tuan rumah mampu mengatasi tekanan hingga peluit akhir, memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi tujuh pertandingan.
Rapor Pemain Liverpool (Penilaian GOAL)
| Pemain | Rating | Keterangan |
|---|---|---|
| Alisson | 6/10 | Gagal mencatat clean sheet ke-100 di Liga Inggris. Tak berdaya saat sundulan Bueno. |
| Jeremie Frimpong | 8/10 | Start pertama sejak Oktober, langsung berkontribusi dengan assist indah untuk gol Gravenberch. |
| Ibrahima Konate | 4/10 | Dinyatakan fit, namun kalah duel dari Arokodare saat Liverpool kembali kebobolan dari bola mati. |
| Virgil van Dijk | 7/10 | Amat tenang menguasai bola dengan akurasi umpan 92 persen (93/101). |
| Milos Kerkez | 6/10 | Rajin overlap dan memukul mundur Wolves, menyuntikkan energi ke Anfield. |
| Ryan Gravenberch | 8/10 | Cerdik menunggu di tepi kotak sebelum merangsek masuk untuk menyambut umpan Frimpong. |
| Curtis Jones | 7/10 | Bekerja keras di tengah, mencatat 15 recovery, menjaga tekanan serangan tetap berkelanjutan. |
| Alexis Mac Allister | 6/10 | Beroperasi di dekat Ekitike, mencatat empat sentuhan di kotak Wolves, namun belum maksimal. |
| Federico Chiesa | 5/10 | Mengisi posisi Szoboszlai, namun nirkontribusi dan menjadi pemain pertama yang ditarik. |
| Hugo Ekitike | 8/10 | Melanjutkan performa apik. Aksi solo run brilian sebelum mengirim assist untuk gol perdana Wirtz. |
| Florian Wirtz | 9/10 | Melanjutkan momentum usai assist kontra Tottenham. Tenang dan dingin saat menaklukkan Sa untuk gol kedua. Mencatat peluang terbanyak (3) dan menang duel terbanyak (11). |
| Conor Bradley | 7/10 | Pulih dari cedera, masuk selepas satu jam dan melakukan tekel penyelamat untuk menghentikan Mane. |
| Cody Gakpo | – | Kembali dari cedera, namun waktu bermain terlalu singkat untuk mempengaruhi pertandingan. |
| Trey Nyoni | – | Seperti Gakpo, terlalu singkat untuk membuat dampak bagi Liverpool. |
Evaluasi Manajer
Pelatih Liverpool, Arne Slot (6/10), melakukan dua perubahan dari tim yang mengalahkan Tottenham. Keputusan untuk memainkan Frimpong terbukti bersinar dalam fase menyerang tim. Namun, dengan Wolves yang konsisten mengancam di babak kedua, pergantian pemain mungkin bisa dilakukan sedikit lebih cepat untuk mengamankan keunggulan.
