DOHA – Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) secara resmi mengumumkan penyelenggaraan Piala Dunia Antarklub Wanita edisi perdana. Turnamen bersejarah ini dijadwalkan berlangsung pada 5 hingga 30 Januari 2028 dan akan diikuti oleh 16 tim terbaik dari seluruh dunia.
Keputusan penting ini ditetapkan dalam rapat Dewan FIFA yang digelar di Doha, Qatar, pada Rabu (18/12) pekan lalu. Penetapan jadwal ini menandai langkah maju signifikan bagi perkembangan sepak bola wanita global.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Hingga saat ini, FIFA belum mengumumkan negara mana yang akan menjadi tuan rumah ajang tersebut. Namun, mengingat waktu penyelenggaraan yang jatuh di awal tahun, turnamen ini kemungkinan besar akan digelar di negara dengan iklim hangat.
Sebelumnya, pada Maret lalu, FIFA telah mengonfirmasi bahwa format Piala Dunia Antarklub Wanita akan melibatkan 16 tim. Struktur ini mengikuti jejak Piala Dunia Antarklub pria yang formatnya diperluas dan telah sukses digelar di Amerika Serikat pada musim panas sebelumnya.
Format Kompetisi dan Alokasi Tim
Piala Dunia Antarklub Wanita akan diawali dengan fase grup yang terdiri dari empat grup, masing-masing berisi empat tim. Setelah babak penyisihan grup, kompetisi akan berlanjut ke fase gugur, dimulai dari perempat final hingga partai puncak.
Alokasi tim peserta telah ditentukan berdasarkan konfederasi. Eropa mendapatkan jatah paling banyak dengan lima tim di putaran utama. Sementara itu, Asia, Afrika, Concacaf, dan Amerika Selatan masing-masing akan diwakili oleh dua tim.
Selain 13 tim yang lolos langsung, FIFA juga menyiapkan fase play-in yang akan diikuti oleh enam tim. Dari fase ini, tiga tim akan berhasil melengkapi daftar peserta di putaran utama. Enam tim yang tampil di fase play-in akan berasal dari masing-masing konfederasi, yakni Eropa, Asia, Afrika, Concacaf, Amerika Selatan, dan Oseania.
Pertimbangan Jadwal
Jadwal penyelenggaraan Piala Dunia Antarklub Wanita pada Januari 2028 memang berpotensi bentrok dengan beberapa kompetisi liga domestik Eropa, seperti Women’s Super League (WSL) di Inggris. Meski demikian, jadwal tersebut dipastikan tidak akan bertabrakan dengan Liga Champions Wanita, yang biasanya memasuki masa libur pada bulan Januari.
Di sisi lain, kompetisi NWSL di Amerika Serikat juga sedang memasuki masa jeda musim pada periode tersebut, sehingga tidak akan ada konflik jadwal yang signifikan dengan liga utama di Negeri Paman Sam.
