Pasangan ganda campuran veteran Malaysia, Goh Soon Huat dan Shevon Jemie Lai, menegaskan bahwa pensiun masih jauh dari pikiran mereka. Meski Soon Huat kini berusia 35 tahun dan Shevon 32 tahun, keduanya siap menghadapi musim Tur Dunia yang menantang pada 2026, bertekad membuktikan bahwa usia hanyalah angka dalam dunia bulutangkis.
Sebagai pasangan independen, Soon Huat dan Shevon terus menunjukkan daya saing mereka di kancah elit dunia. Bahkan, pada Februari lalu, mereka berhasil mencapai peringkat tertinggi dalam karier mereka, yakni peringkat 3 dunia. Meskipun belum meraih gelar Tur Dunia pada tahun 2025, pasangan ini menikmati musim yang solid dengan mencapai perempat final sebanyak 10 kali, serta menembus semifinal di Malaysia Open dan India Open.
Pantau terus artikel terbaru dan terupdate hanya di mureks.co.id!
Shevon Jemie Lai mengungkapkan bahwa musim 2025 sangat membebani mereka, baik secara mental maupun fisik. Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, pemain peringkat 9 dunia ini merefleksikan perjalanan mereka.
Perjuangan di Tengah Kelelahan Fisik dan Mental
“Kita tidak bisa mengakhiri tahun 2025 dengan hasil yang memuaskan, tetapi saya tetap bangga dengan pencapaian kita selama ini,” tulis Shevon. Ia menambahkan, “Hal itu lebih memukul saya secara pribadi tahun ini karena kami berdua berjuang melewati musim yang sangat berat dengan kelelahan dan keletihan fisik.”
Tantangan berkompetisi di level tertinggi dengan usia yang tidak lagi muda menjadi sorotan. “Di usia 35 (Soon Huat) dan 32 tahun, sangat sulit bagi kami untuk berkompetisi di 22 ajang dalam setahun, tetapi kami tetap mencapai tujuan kami untuk lolos ke World Tour Finals (WTF),” jelas Shevon, menunjukkan ketahanan mereka.
Perjalanan mereka sebagai pemain profesional juga jauh dari kata mulus. “Sudah hampir lima tahun sejak kami menjadi profesional, menghadapi tantangan yang terus-menerus, pertempuran yang tak terduga, dan kebutuhan untuk beradaptasi dengan realitas baru,” ujarnya. Shevon menekankan pentingnya bangkit dari setiap kegagalan. “Kami harus bangkit kembali setelah setiap kegagalan dan terus maju meskipun menghadapi berbagai rintangan.”
Meski menyadari bahwa 2025 bukanlah tahun terbaik mereka, Shevon tetap bersyukur atas dukungan yang diterima. “Mereka yang telah mengikuti kami dengan saksama pasti tahu bahwa ini bukanlah tahun terbaik kami, tetapi kami bersyukur atas dukungan yang membuat kami tetap bertahan,” katanya. Ia juga menegaskan komitmen mereka untuk terus berjuang. “Kita tidak tahu berapa lama lagi perjalanan ini akan berlangsung, tetapi kita akan terus melangkah sejauh mungkin dan memanfaatkan setiap langkah dengan sebaik-baiknya dengan belajar, berkembang, dan menikmati perjalanan ini bersama.”
Fokus Penuh Menuju Musim 2026
Setelah tersingkir di babak penyisihan grup pada WTF di Hangzhou pekan lalu, Soon Huat dan Shevon segera mengalihkan fokus mereka ke musim baru. Pasangan ini telah memulai persiapan intensif untuk Malaysia Open, termasuk sesi latihan pada Hari Natal. Mereka bertekad untuk memulai musim 2026 dengan baik dan membuktikan bahwa pengalaman serta determinasi dapat mengalahkan batasan usia.
