Tim Nasional Tunisia menunjukkan kualitas tim yang mumpuni di ajang Piala Afrika 2025. Dari total 28 pemain yang dibawa, 15 di antaranya merumput bersama klub-klub Eropa pada musim 2025/2026. Namun, hanya enam pemain yang berasal dari liga top Eropa yang mendapatkan panggilan untuk memperkuat skuad Elang Kartago.
Keenam pemain ini mungkin bukan individu yang paling menonjol secara personal di klubnya masing-masing. Akan tetapi, mereka terbukti mampu bermain apik sebagai sebuah tim dan memberikan kontribusi signifikan. Berikut adalah kiprah enam pemain dari liga top Eropa tersebut pada laga perdana Tunisia di Piala Afrika 2025, melawan Uganda.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Ali Abdi (OGC Nice)
Meskipun kerap menjadi pelapis di klubnya, OGC Nice, Ali Abdi merupakan pilihan utama di posisi bek kiri Timnas Tunisia untuk Piala Afrika 2025. Pemain berusia 32 tahun ini tampil penuh selama 90 menit pada laga pertama kontra Uganda. Kontribusinya sangat terasa dengan satu assist yang ia torehkan, membantu Tunisia meraih kemenangan 3-1 atas Uganda.
Montassar Talbi (FC Lorient)
Montassar Talbi dikenal memiliki kualitas yang mumpuni sebagai bek tengah. Pemain berusia 27 tahun ini tangguh dalam duel bola udara dan cerdas dalam membaca pergerakan lawan, menjadikannya pemain inti di FC Lorient dan Timnas Tunisia. Pada laga perdana Piala Afrika, Talbi bermain penuh 90 menit dan mencatatkan dua intersep, empat clearance, serta tiga recovery.
Ellyes Skhiri (Eintracht Frankfurt)
Di Eintracht Frankfurt, Ellyes Skhiri lebih sering berperan sebagai gelandang perebut bola. Namun, saat mengenakan seragam Tunisia, gelandang bertahan berusia 30 tahun ini mengemban tugas ganda sebagai pusat permainan tim. Ia bertanggung jawab menjegal aliran bola lawan, mengatur tempo, sekaligus menjadi distributor bola. Pada laga pertama, Skhiri mencetak satu gol, melakukan 54 sentuhan, dan mencatatkan akurasi umpan 89 persen selama 90 menit.
Elias Saad (FC Augsburg)
Elias Saad dipercaya sebagai starter di posisi winger kiri. Sayangnya, pemain berusia 32 tahun ini gagal menjalankan tugasnya dengan baik pada laga kontra Uganda. Ia hanya mencatatkan 25 persen keberhasilan dribel, 13 kali kehilangan bola, dan hanya memenangkan satu dari tujuh duel. Akibat performa tersebut, Saad digantikan oleh Mohamed Ali Ben Romdhane pada menit ke-55. Di klub Bundesliga Jerman, FC Augsburg, Saad juga berstatus sebagai pemain pelapis.
Ismael Gharbi (FC Augsburg)
Sama seperti Elias Saad, Ismael Gharbi juga berasal dari FC Augsburg. Namun, ia memiliki menit bermain yang lebih minim dibandingkan Saad, baik di level klub maupun tim nasional. Pada laga perdana, Gharbi hanya dimainkan selama delapan menit sebagai pengganti Elias Achouri. Dengan waktu bermain yang terbatas, kontribusinya untuk tim belum terlihat signifikan.
Hannibal Mejbri (Burnley)
Hannibal Mejbri adalah satu-satunya pemain dari English Premier League yang memperkuat Timnas Tunisia di Piala Afrika 2025. Gelandang berusia 22 tahun ini menjadi tandem Ellyes Skhiri dalam urusan distribusi umpan. Tampil sejak awal laga, Mejbri mencatatkan akurasi umpan 84 persen, 69 sentuhan, dan tujuh recovery. Permainannya sangat membantu Tunisia mengatasi perlawanan Uganda. Di klubnya, Burnley, Mejbri lebih sering bermain sebagai pemain pengganti.
Kehadiran para pemain dari liga top Eropa ini terbukti cukup berpengaruh bagi Timnas Tunisia. Lima dari enam pemain tersebut bahkan dipercaya sebagai starter pada laga pertama kontra Uganda. Peran vital mereka diperkirakan akan terus berlanjut dalam pertandingan-pertandingan Tunisia selanjutnya di Piala Afrika 2025.
