Tren

Apple Uji Chip iPhone untuk MacBook Mendatang, Sinyal Model Lebih Terjangkau?

Advertisement

Apple dikabarkan tengah menguji coba penggunaan chip kelas iPhone untuk jajaran MacBook berikutnya. Informasi ini terungkap dari file debug kernel internal yang sempat tidak sengaja dipublikasikan oleh Apple di situs resminya.

Dokumen tersebut secara spesifik menyebut dua konfigurasi MacBook yang belum dirilis. Masing-masing konfigurasi ini menggunakan chip A15 dan A18 Pro. Kondisi ini mengindikasikan bahwa Apple sedang menguji konsep dengan chip yang sudah ada, sebelum beralih ke varian yang lebih mutakhir dan siap untuk diproduksi massal.

Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.

Dua Konfigurasi Chip MacBook yang Terungkap

Konfigurasi pertama, yang berlabel “mac14p” pada platform H14P, diketahui mengandung chip A15. Chip ini merupakan generasi yang lebih tua. Kemungkinan besar, konfigurasi ini adalah prototipe awal, serupa dengan strategi Apple yang menggunakan chip iPad pada masa transisi awal ke Apple Silicon. Oleh karena itu, penggunaan A15 bukan merupakan indikasi produk final, melainkan bagian dari langkah uji coba internal.

Sementara itu, konfigurasi kedua menggunakan chip A18 Pro dengan kode J700. Konfigurasi ini juga mencantumkan subsistem nirkabel “Sunrise” dari MediaTek. Kehadiran subsistem nirkabel ini menunjukkan bahwa setup A18 Pro lebih matang dan bukan sekadar percobaan awal. Penggunaan chip kelas iPhone ini dalam MacBook mengisyaratkan potensi adanya model yang lebih terjangkau di bawah lini M-series yang ada saat ini.

Potensi MacBook Murah dengan Chip iPhone

Rumor yang beredar menyebutkan bahwa MacBook baru dengan chip A18 Pro akan hadir dengan layar berukuran 13 inci. Model ini kabarnya akan tersedia dalam beberapa pilihan warna menarik, seperti silver, biru, pink, dan kuning. Jika rumor ini terbukti benar, maka chip A18 Pro akan menjadi fokus utama pengembangan MacBook baru yang lebih ekonomis.

Advertisement

Selama ini, Apple membatasi penggunaan chip M-series pada lini Mac-nya. Langkah untuk menghadirkan chip A-series ini mungkin menandai strategi baru Apple untuk memperluas pasar tanpa harus menggantikan produk utama mereka. Ini bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen yang menginginkan MacBook dengan harga lebih terjangkau namun tetap menawarkan performa yang mumpuni.

Hal yang Perlu Diperhatikan Konsumen

Meskipun bocoran informasi ini sangat menarik, konsumen disarankan untuk menunggu konfirmasi resmi dari Apple atau sumber lain yang terpercaya. Perangkat dengan chip A15 saat ini masih terlihat sebagai uji coba awal dan belum layak dijadikan patokan untuk keputusan pembelian.

Satu-satunya indikasi kuat yang terus muncul adalah terkait pembocoran informasi mengenai chip A18 Pro. Bagi konsumen yang membutuhkan MacBook saat ini, disarankan untuk memilih model terbaik yang tersedia di pasaran. Namun, penantian untuk model MacBook dengan chip kelas iPhone ini bisa jadi sepadan, terutama jika Apple mampu menghadirkan perangkat dengan harga yang lebih kompetitif dan performa yang efisien.

Fakta Kunci Pengembangan MacBook Chip iPhone:

  • Apple sedang menguji MacBook dengan chip kelas iPhone (A15 dan A18 Pro).
  • Konfigurasi A15 merupakan prototipe awal, bukan produk final.
  • Chip A18 Pro menunjukkan kematangan dan diperkirakan untuk MacBook yang lebih terjangkau.
  • Subsistem nirkabel dari MediaTek mendukung konektivitas model A18 Pro.
  • Rumor menyebut MacBook A18 Pro akan hadir dengan layar 13 inci dan pilihan warna baru.
  • Apple berpotensi memperluas pasar MacBook tanpa menggantikan lini M-series yang sudah ada.

Perkembangan ini menunjukkan upaya Apple untuk menghadirkan opsi MacBook kelas menengah dengan mengadopsi teknologi chip yang telah terbukti pada iPhone. Pengamatan lebih lanjut dan rilis resmi dari Apple akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana chip A-series ini dapat mengubah peta produk Apple di segmen laptop.

Advertisement
Mureks