Olahraga

Aitana Bonmati Sabet Gelar The Best FIFA Women’s Player 2025, Pilihan Wakili Indonesia Masih Misteri

Advertisement

Bintang Barcelona, Aitana Bonmati, kembali mengukuhkan dominasinya di kancah sepak bola wanita global setelah dinobatkan sebagai The Best FIFA Women’s Player 2025. Pengumuman prestisius ini berlangsung dalam seremoni The Best FIFA Awards 2025 di Doha, Qatar, pada Rabu (17/12) dini hari WIB.

Penghargaan ini menjadi momen bagi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) untuk mengapresiasi individu-individu yang menunjukkan performa luar biasa sepanjang tahun terakhir. Bagi Bonmati, ini adalah gelar ketiga berturut-turut, sebuah pencapaian yang menegaskan konsistensinya di level tertinggi.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

Aitana Bonmati Ungguli Pesaing Ketat

Dalam kategori Pemain Wanita Terbaik FIFA, Aitana Bonmati berhasil mengumpulkan total 52 poin. Ia mengungguli rekan setimnya di Barcelona, Mariona Caldentey, yang berada di posisi kedua dengan 40 poin, serta Alexia Putellas yang menempati peringkat ketiga dengan 33 poin.

Tidak hanya di kategori pemain, penghargaan juga diberikan untuk pelatih terbaik. Sarina Wiegman, arsitek di balik kesuksesan Timnas Wanita Inggris meraih gelar Euro 2025, dinobatkan sebagai Pelatih Wanita Terbaik FIFA. Wiegman meraih 26 poin, mengungguli Sonia Bompastor (22 poin) dan Renee Slegers (11 poin).

Selain itu, FIFA juga menganugerahkan Marta Award untuk gol terbaik. Penghargaan ini jatuh kepada Lizbeth Ovalle, pemain Tigres, atas gol spektakuler ala “kalajengking” yang ia ciptakan saat menghadapi Guadalajara pada Maret 2025.

Advertisement

Peran Indonesia dalam Voting

Para pemenang The Best FIFA Awards 2025 ditentukan melalui proses voting yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pelatih dan kapten tim nasional, jurnalis ahli, serta penggemar yang berpartisipasi melalui situs resmi FIFA.com.

Timnas Wanita Indonesia turut serta dalam proses penting ini. Mereka diwakili oleh kapten tim, Gea Yumanda, dan pelatih kepala, Akira Higashiyama, yang masing-masing memberikan suara mereka untuk kategori pemain dan pelatih terbaik.

Meski demikian, rincian pilihan spesifik dari Gea Yumanda dan Akira Higashiyama tidak disebutkan secara detail dalam laporan resmi yang dirilis. Partisipasi mereka menunjukkan keterlibatan Indonesia dalam kancah sepak bola wanita internasional.

Advertisement
Mureks