Karena sebelumnya massa dari guru-guru di Kabupaten Musi Rawas ini akan berkumpul dahulu di Taman Beregam Kabupaten Musi Rawas lalu secara konvoi pergi mengarah ke PN Lubuklinggau.
Bahkan ada informasi terbaru, kemungkinan massa berkumpul di Masjid Agung As Salam dan Taman Makam Pahlawan.
BACA JUGA : Tercatat AKBP Achiruddin Hanya Punya Harta Rp467 Juta, Ada Gudang Juga
“Sebelumnya PGRI Musi Rawas minta akan ada 1.000 guru namun, kita minta 100 massa saja, takut nanti ada kemacetan. Namun kita belum tahu massa untuk esok pagi berapa jumlahnya,” jelasnya.
Ditambahkannya untuk Koordinator Lapangan (Korlap) Efrizal, Koordinator aksi yakni Efran Daryadi, dengan tiga tuntutan mereka yakni meringankan hukuman atau pembebasan terdakwa Sularno dari tuntutan pidana tindakan kekerasan terhadap salah satu muridnya.
Lalu meminta keadilan saudara Sularno yang merupakan guru, lalu agar pihak PN Lubuklinggau menimbang UU Perlindungan Guru atas kejadian yang menimpa guru.
BACA JUGA : Oknum Guru SD Musi Rawas Tendang Murid Dituntut 1 Tahun Penjara Denda Rp60 Juta
Sementara gelombang pembelaan untuk Guru Sularno guru PJOK SDN Sungai Naik, terus bertambah.
Bahkan pengurus PGRI Provinsi Sumsel pun mengaku tak akan tinggal diam. Penegasan itu diungkapkan langsung oleh Ketua PGRI Provinsi Sumsel, H Ahmad Zulinto.