Bangun Tidur Tercium Bau Busuk, Setelah Dicek Ternyata Mayat Mantan Suaminya  

oleh
oleh
Sesosok mayat ditemukan dalam kondisi membusuk di depan kulkas dalam rumah di Jalan Irian, Kelurahan Jawa Kanan SS
Jasad korban Jumli saat dievakuasi dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) ke RS dr Sobirin untuk dilakukan visum, Selasa, 13 Desember 2022.

Dijelaskan Sugito, menurut keterangan Neli, selama ini korban menderita sakit asma menahun sejak anaknya masih kecil. Terakhir Neli bertemu dengan korban pada Jumat 9 Desember 2022 pukul 15.00 WIB dalam kondisi masih sehat.

Walaupun telah lama pisah, Neli biasanya sesekali mengecek es batu dalam kulkas apabila korban tidak ada di rumah.

Kepada polisi Neli juga mengaku walaupun sudah berpisah, hampir setiap hari dirinya ke rumah korban untuk melihat kondisi rumah Jumli. Pada Jumat, 9 Desember 2022 setelah maghrib Neli masuk dan tidur di rumah korban.

Baca Juga : Pensiunan PNS Gelapkan Uang Rp 3,5 Miliar, Modusnya Mengurus Kasus di MA

Karena pada saat itu dirinya melihat kondisi rumah dalam keadaan kosong. Saksi Neli menganggap bahwa korban pulang ke dusun di daerah Muara Lakitan.

Selanjutnya Selasa, 13 Desember 2022 sekira pukul 02.00 WIB, Neli terbangun dari tidur mencium bau yang tidak sedap. Lalu mencari bau tersebut dan mendekati kearah kulkas tempat korban biasa menyimpan es batu. Kemudian melihat korban sudah dalam kondisi telungkup membusuk depan kulkas.

Diterangkan Sugito, anak korban Ayu Nawang Wulan menceritakan sejak pisah dengan ayahnya, tinggal di Ruko Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Lubuklinggau Ulu Kecamatan Lubuklinggau Barat II berjualan makanan hewan.

Baca Juga : Pulang Menyadap Karet, Berjalan di Perlintasan Rel, Begini Jadinya

Ayu Nawang Wulan  mengakui jika ayahnya Jumli memiliki riwayat asma menahun, karena itu di rumah korban banyak obat asma. Ditambahkan Sugito, atas persetujuan keluarga jenazah dibawa ke RSUD dr. Sobirin untuk dimandikan mengingat kondisi jenazah sudah membusuk. Sekira pukul 09.00 WIB jenazah dimakamkan di TPU Kelurahan Jawa Kanan SS. (red)