Baru 1 Tahun, 78 Persen Janji terpenuhi

oleh
oleh
Bupati Musi Rawas, H Ratna Machmud datang langsung ke rumah duka dan langsung menyerahkan santunan kematian yang menjadi janji politik sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat

MUSI RAWAS – Kabupaten Musi Rawas memiliki Pemimpin yang Hebat yang menjadi pilihan tepat menjadikan Bumi Lan Serasan Sekentenan menjadi daerah yang MANTAB, Maju, Mandiri dan Bermartabat). Terbukti, baru saja melewati satu tahun kepemimpinan 26 Februari 2022 lalu, Bupati Hj Ratna Machmud bersama Wabup Hj Suwarti unjuk gigi. Tak perlu lama, apa yang diminta masyarakat saat sosok perempuan hebat ini merakyat, satu persatu diberikan. Janji-janji politik yang tertuang dalam visi misi Kabupaten Mura tepatnya Sembilan program unggulan sudah direalisasikan mencapai 78 persen. Dari sembilan janji, tujuh sudah direalisasikan. Diantaranya santunan kematian, seragam sekolah gratis, pembangunan rumah tahfidz, infrastruktur dasar khususnya jalan mulus, pengadaan alat berat dan lainnya.
Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kgs Effendi Feri menyampaikan, Sembilan Program Bupati Hj Ratna Machmud tentunya disusun untuk menjadikan Musi Rawas menuju lebih baik. Sembilan program tersebut yakni seluruh jalan mulus, sekolah gratis, gratis seragam-baju-tas dan sepatu sekolah, berobat gratis, bantuan pondok pesantren di setiap kecamatan, mendirikan rumah tahfidz Al-Qur’an dari kecamatan sampai desa, bantuan alat berat untuk buka lahan di setiap kecamatan, satu mobil ambulan di setiap desa, dan santunan kematian.
“Satu tahun Kepemimpinan Hj Ratna Mahcmud dan Hj Suwarti sebagai Bupati dan Wabup Mura satu persatu janji politik ditunaikan secara bertahap,” ungkap Feri.
Dari sekian banyak bukti kerja nyata diantaranya Program Unggulan berupa pemberian santunan kematian. Program Santunan Kematian per orang Rp 3.000.000 sangat membantu warga Mura apalagi di era Pandemi Covid-19.
“Tahun 2021 telah menyerahkan santunan kepada pada 1.976 orang dalam hal ini ahli waris dengan Total Dana Rp 5.961.000.009 di 14 Kecamatan dalam wilayah Kabupaten Mura. Sementara tahun 2022 sampai dengan Februari telah disalurkan santunan kematian kepada 105 orang sebesar Rp 315.000 dan akan terus berlanjut sampai akhir 2022. Semoga santunan kematian ini dapat mengurangi beban kesedihan dan membantu keluarga yang ditinggalkan,” papar Feri seraya mengutarakan informasi yang disampaikannya merupakan data rangkuman sementara data terukur telah disusun pihaknya.
Janji lainnya yakni pemberian seragam sekolah gratis dimana program unggulan ini secara resmi telah diresmikan (launching) bahkan direalisasikan bertahap.
“Pada APBD Induk dianggarakan 9.220 stel pakaian seragam sekolah dan APBD Perubahan 4.111 stel dimana total 13.032 Orang atau mencapai 30 persen dari siswa-siswi SD sebanyak 4.200 orang menuju 1 Tahun Kepempimpinan Ramah Berarti,” katanya.
Selanjutnya di Bidang Infrastruktur Dasar khususnya kelistrikan, belum genap 1 tahun Bupati Mura Hj Ratna Mahcmud dan Wabup Hj Suwarti memimpin, dibantu H Riza Novianto Gustam, Ketua Tim penggerak PKK (Vice Presiden PLN Kalimantan) juga sudah terlihat hasilnya. Selama ini di beberapa desa yang belum ada jaringan listrik, sudah dipenuhi baik jaringan maupun pasokan listriknya.
“Intinya, bertahap, sabar dan terukur untuk Rakyat Musi Rawas,” imbuh Feri.
Ada lagi program unggulan yang terukur dan terus bergerak yakni Program Rumah Tahfidz Qur’an di setiap desa. Dimana tahun 2021 dan lanjut 2022, dari 199 desa dan kelurahan sudah ada 50 Rumah Tahfidz Qur’an di desa dan kelurahan dalam wilayah Kabupaten Mura.
“Satu Tahun Kepemimpinan Bupati Mura Hj Ratna Mahcmud terus membumikan Al Qur’an bersama Rakyat Musi Rawas,” ungkapnya.
Selain itu program bantuan untuk Pondok Pesantren (Ponpes) yang juga sudah sangat fantastis. Pada 2021 lalu total bantuan mencapai Rp 350.000.000. Dimana bantuan diperuntukkan bagi Ponpes Hidayatutthullab Desa Leban Jaya Swakelola. Kemudian Ponpes Darul Mubarok Desa Temuan Sari Kecamatan Muara Kelingi dan Pondok Tahfidz Qur’an TPK. Selanjutnya di tahun anggaran 2022 total Rp.1.650.000.000. Meliputi Ponpes Darussalamah Muara Kelingi, Madrosatul Qur’an Tugumulyo, Miftahus Shudur Simpang Pelawe BTS Ulu. Selanjutnya Ponpes Miftahus Safa’at Jayaloka, Tahfidz Qur’an Kali Bening, Tahfidz Qur’an Al-Mubarok- Desa Madang Sumberharta, Ponpes Al-Makhally Kecamatan Tuah Negeri, Giri Agung Danau Gegas Kecamatan TPK, Madinatul Ilmi Pedang Kecamatan Muara Beliti dan fasilitasi badan hukum dan perizinan Ponpes yang belum lengkap administrasi dan sertifikasi tanah pondok bagi yang belum sertifikat.
Untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan juga menjadi skala prioritas dan banyak yang sudah dilaksanakan. Yang paling nyata diantaranya pembangunan dan perbaikan jalan di wilayah Kecamatan Megang Sakti, Kecamatan Purwodadi, Kecamatan Sumberharta, Kecamatan Muara Kelingi dan wilayah lainnya. Dari berbagai pembangunan infrastruktur tersebut salah satu contoh diantaranya perbaikan jembatan yang ada di Desa Jajaran Baru 1 sebagai akses warga Jajaran Baru 1, Muara Megang dan Trans Mandala yang sebelumnya diperbaiki sementara oleh kepala desa dan warga setempat.
“Insya Allah Tahun 2022, Excavator disiapkan Hj Ratna Mahcmud bersma Hj Suwarti termasuk juga 35 mobil Ambulance. Yang pasti janji-janji politik dan program unggulan akan terus dijalankan dan direalisasikan secara bertahap dengan anggaran yang ada,” pungkasnya. (pnc)