Zilfa Aninda Zevanya, atlet muda yang namanya melambung di kancah sepak bola wanita Indonesia, kini menghadapi tantangan unik: menyeimbangkan karier di dua cabang olahraga sekaligus, sepak bola dan futsal. Pemain berusia 19 tahun ini membagikan strateginya agar sentuhan di lapangan hijau dan kelincahan di lapangan futsal tetap terjaga.
Dikenal sebagai pemain Persib Putri dan sempat dipanggil Timnas Wanita Indonesia pada 2024 untuk FIFA Matchday di Arab Saudi, Zilfa kini juga menunjukkan taringnya di futsal. Ia baru-baru ini mencuri perhatian setelah menjadi Top Scorer dan juara di Campus League Regional Jakarta, sebuah turnamen futsal yang baru pertama kali diikutinya akhir November lalu.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Kunci Keseimbangan: Pembagian Porsi Latihan yang Sama Rata
Menurut Zilfa, kunci utama untuk menekuni kedua olahraga tersebut secara bersamaan adalah pembagian waktu latihan yang seimbang. Dalam seminggu, ia menjalani total enam sesi latihan, dengan porsi yang sama rata untuk sepak bola dan futsal.
“Sebenarnya waktunya tuh harus dibagi. Kayak misalnya di sepak bola seminggu latihan tiga kali, di futsal juga tiga kali misalnya,” ungkap Zilfa kepada kumparanBOLANITA.
Pemain asal Bandung ini menekankan pentingnya kuantitas latihan yang setara agar kemampuannya di kedua cabang olahraga tidak tergerus. “Nah itu harus pintar-pintar selang-selingin waktunya gitu. Biar dua-duanya juga dapet,” tambahnya.
Komitmen Ganda: Tetap Aktif di Sepak Bola dan Futsal
Meski sukses besar di turnamen futsal perdananya, Zilfa Aninda belum berencana meninggalkan sepak bola sepenuhnya. Ia menegaskan komitmennya untuk terus berkiprah di lapangan hijau.
“Kalau di sepak bola tuh tentu masih main. Zilfa juga ikut tim Akademi Persib Putri juga kalau di sepak bolanya,” jelas Zilfa.
Ia menambahkan bahwa baik sepak bola maupun futsal masih menjadi bagian penting dari aktivitasnya saat ini. “Jadi kalau misalnya di kampus, sama-sama masih aktif sih sepak bola sama futsalnya. Cuma Zilfa terakhir futsal itu 2019, jadi mungkin baru ikut lagi futsal sekarang. Tapi sepak bolanya masih jalan,” pungkasnya, menunjukkan dedikasi ganda yang luar biasa.
