MUREKS.CO.ID – Tragedi tewasnya Frengky Sahputra (24) mahasiswa Lubuklinggau yang diduga dibunuh di kontrakan menyisakan duka mendalam di kalangan aktivis.
Sebab Fengky merupakan mantan Ketua Mapala Lubuklinggau dan juga tercatat sebagai mahasiswa aktif semester VII di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari.
Baca Juga :Fakta Nyawa Dibalas Harta, 9 Bangunan Milik Keluarga Tersangka Pembacok Adik Bupati Muratara Dibakar, Berikut Rinciannya
Korban merupakan warga Desa Sukamaju Kecamatan Sumber Harta, Kabupaten Musi Rawas (Mura) ditemukan tewas dalam sebuah di bedeng kontrakan milik AKBP (Purn) Basir Saman, SH di Jalan Sejahtera RT 02 Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau.
Di mata teman-temannya, korban dikenal baik dan pendiam dan jarang bercerita. Korban juga semasa hidup aktif menjadi aktivis di Mapala Pena STAI Bumi Silampari Lubuklinggau.
Baca Juga :9 Fakta Mahasiswa Lubuklinggau Dibunuh, Pelaku Diduga Orang Dekat
“Bukan hanya sebagai anggota (Mapala Pena) , tetapi ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum pertama di Mapala,” cerita Perintis Mapala Pena STAI BS, Hijrah Setiawan dikutip dari LINGGAUPOS.CO.ID, Sabtu, 9 September 2023.
Hijrah menambahkan, Frengky selama berada di kampus termasuk seorang yang pendiam dan jarang curhat ke teman-teman yang lain.
DAPATKAN INFORMASI LAINNYA DI GOOLGE NEWS
