Teknologi

Samsung Resmikan Exynos 2600, Chip 2nm Pertama yang Akan Otaki Galaxy S26

Advertisement

Samsung secara resmi memperkenalkan Exynos 2600, sebuah system on chip (SoC) terbaru yang menandai tonggak penting dalam pengembangan chip smartphone. Exynos 2600 merupakan SoC pertama yang dibangun menggunakan proses manufaktur 2nm GAA (Gate-All-Around) dan dipastikan akan menjadi otak setidaknya pada beberapa model Galaxy S26 yang dijadwalkan meluncur tahun depan.

Perubahan paling mencolok dari Exynos 2600 terletak pada arsitektur CPU-nya. Samsung mengadopsi konfigurasi 10 inti berdasarkan arsitektur Arm v9.3, dengan kombinasi inti baru: satu inti C1-Ultra prime berkecepatan sekitar 3,8GHz, tiga inti C1-Pro performance pada sekitar 3,25GHz, dan enam inti C1-Pro efficiency di kisaran 2,75GHz. Uniknya, Samsung memutuskan untuk tidak menyertakan inti hemat daya tradisional pada model ini, sebuah langkah yang menunjukkan fokus pada performa kelas atas.

Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.

Peningkatan Performa dan Inovasi AI

Samsung mengklaim desain CPU ini mampu meningkatkan performa hingga 39% dibandingkan generasi sebelumnya. Selain itu, dukungan terhadap instruksi Arm SME2 diklaim memperkuat kemampuan machine learning on-chip sekaligus mengurangi latensi fitur AI. Dengan unit pemrosesan NPU yang ditingkatkan, kinerja AI generatif diklaim meningkat hingga 113%, dihimpun detikINET dari Techspot, Rabu (24/12/2025).

Dalam hal manajemen panas, Exynos 2600 juga membawa inovasi signifikan. Samsung memperkenalkan komponen Heat Path Block untuk pertama kalinya di SoC ponsel. Fitur ini mampu menurunkan resistensi termal hingga 16% dan membantu menjaga suhu internal tetap stabil saat beban kerja berat.

Kemampuan Grafis dan Kamera Unggul

GPU Xclipse 960 menjadi otak grafis Exynos 2600. Samsung menyatakan GPU ini memiliki performa komputasi dua kali lipat generasi sebelumnya, dengan peningkatan performa ray tracing sekitar 50%. Fitur grafis lain yang dihadirkan adalah Exynos Neural Super Sampling, yang menghadirkan kemampuan upscaling dan frame generation. Samsung mengklaim game terasa hingga tiga kali lebih halus ketika fitur ini aktif.

Advertisement

Potensi kamera juga ikut ditingkatkan secara signifikan. Image Signal Processor (ISP) bawaan Exynos 2600 mendukung sensor hingga 320MP, dengan kemampuan zero shutter lag untuk foto 108MP. Perekaman video 8K pada 30fps serta 4K hingga 120fps dengan HDR juga didukung, serta codec APV untuk meningkatkan detail warna dan presisi.

Aspek AI tidak hanya terpaku pada performa mentah, tetapi juga pemrosesan konteks kamera. Exynos 2600 dilengkapi sistem AI Visual Perception System (VPS) yang mampu mengenali elemen gambar secara real-time, dan deep learning Video Noise Reduction (DVNR) untuk kualitas video di kondisi rendah cahaya.

Samsung disebut akan mengumumkan Galaxy S26 di acara Galaxy Unpacked 2026 yang digelar pada akhir Februari mendatang, di mana Exynos 2600 dipastikan menjadi salah satu bintang utama pada lini flagship terbaru mereka.

Advertisement
Mureks