Manajer Sunderland, Regis Le Bris, mengungkapkan tantangan besar yang dihadapi timnya saat menjamu Leeds United dalam lanjutan pekan ke-18 Premier League musim ini. Pertandingan yang berlangsung di Stadium of Light pada akhir pekan lalu berakhir imbang 1-1, sebuah hasil yang menurut Le Bris mencerminkan sulitnya menaklukkan tim tamu yang tengah dalam performa terbaik.
Dalam laga tersebut, The Black Cats sempat unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Simon Adingra pada menit ke-28, memanfaatkan umpan terobosan brilian dari Granit Xhaka. Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama setelah Dominic Calvert-Lewin berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-47, memastikan kedua tim berbagi poin.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Le Bris Soroti Performa Gemilang Leeds
Menanggapi hasil imbang tersebut, Regis Le Bris tidak ragu memuji kualitas lawan. Ia mengakui bahwa Leeds United menunjukkan performa luar biasa di lapangan, membuat timnya kesulitan meraih kemenangan penuh.
“Ini adalah pertandingan yang sulit, seperti yang telah diperkirakan sebelumnya,” ujar Le Bris, seperti dilansir dari laman resmi klub. “Leeds adalah tim yang bagus dan mereka sedang dalam performa yang baik. Mereka menunjukkan kualitas yang luar biasa di lapangan hari ini.”
Le Bris juga menganalisis jalannya pertandingan, menyoroti momen-momen kunci yang memengaruhi hasil akhir. Ia merasa Sunderland memulai laga dengan baik dan berhasil mencetak gol pembuka. Bahkan, di akhir babak pertama, ada peluang untuk menggandakan keunggulan.
“Menurut saya, kami memulai pertandingan dengan baik dan berhasil mencetak gol. Bahkan di akhir babak pertama, kami memiliki kesempatan untuk mencetak gol kedua. Itu adalah momen kunci karena setelah itu mereka mengubah struktur permainan dan kami kesulitan menemukan ritme dan titik acuan kami,” jelasnya.
Meski sempat didominasi lawan setelah perubahan struktur permainan, Le Bris mengapresiasi semangat juang timnya. “Mereka mendominasi, tetapi kami menemukan energi untuk membalikkan momentum. Di akhir pertandingan, kami memiliki kesempatan untuk menjadi sedikit lebih berbahaya, tetapi saya pikir ini adalah hasil yang adil pada akhirnya,” tambahnya.
Manajer asal Prancis itu menutup komentarnya dengan menyatakan bahwa hasil ini menjadi pelajaran berharga bagi Sunderland di Premier League, terutama mengingat banyaknya perubahan yang terjadi pada skuad mereka.






