MUSI RAWAS-Penantian panjang warga Desa Harapan Makmur Kecamatan Muara Lakitan akhirnya terwujud. Impian untuk bisa menikmati aliran listrik akhirnya bisa dirasakan 1.209 jiwa setelah Kabupaten Mura dipimpin Hj Ratna Machmud, Rabu (30/3)
“Usai dilantik menjadi Bupati Mura, saya melakukan pendataan ternyata di Kecamatan Muara Lakitan ada 3 desa belum merdeka karena tak memiliki jaringan listrik,” ujar bupati.
Tak hanya itu bupati juga menjelaskan selama 30 tahun bupati sebelumnya mengupayakan memasukkan jaringan listrik tapi tidak ada yang berhasil. Untuk itu dirinya memberanikan diri bicara pada suaminya Reza Novianto Gustam yang tak lain adalah pensiunan PLN untuk melakukan lobi kepusat.
Kendati berhasil melakukan pendekatan dengan PLN pusat, dan PLN menyetujui pemasangan jaringan listrik sepanjang 24 km, namun lagi-lagi jaringan tak bisa dipasang selagi Pemkab Mura tidak mengantongi izin dari Kementrian Kehutanan.
“Saya bersyukur bapak Gubernur Sumsel, H Herman Deru mendukung penuh langkah kami, sehingga izin kementrian Kehutanan bisa dengan mudah kami dapatkan,” tambahnya.
Bupati juga meminta pada Gubernur Sumsel, H Herman Deru agar jaringan listrik bisa masuk di dua desa lainnya. Yakni Desa Sindang Laya dan Mukti Karya.
“Ini sejarah bagi Desa Harapan Makmur, mudah-mudahan warga didua desa lainnya dapat segera menikmati aliran listrik,” selorohnya.
Sementara Gubernur Sumsel, H Herman Deru dalam sambutannya menjelaskan harapan warga desa kini sudah menjadi kenyataan.
“Sekarang warga bisa dapat informasi dari televisi 24 jam, saya berharap masuknya listrik bisa membuat warga bertambah cerdas,” jelasnya.
Tak hanya itu Gubernur pun berjanji jaringan telpon dalam waktu dekat akan masuk kewilayah tersebut.
Selain jaringan listrik dan telpon, Gubernur juga ingin warga Lubuklinggau, Mura dan Muratara bisa menikmati tol gratis bila ingin ke Palembang.
“Tahap 2 jalan Pali-Simpang Semambang sudah berjalan. Lebih kurang 55 km jalan rigit beton dibangun agar warga di tiga wilayah bisa ke Palembang melalui tol tak berbayar,” tambahnya.
Sementara GM PLN Wilayah Sumsel Jambi dan Bengkulu, Bambang menegaskan pemasangan aliran listrik di Desa Harapan Makmur melewati proses yang sangat panjang.
Diprakarsai Bupati Mura, Hj Ratna Machmud
23 Juni 2021 mulai dilaksanakan survei bersama. Tepat 21 Oktober 2021 pembangunan dimulai dari pemasangan konstruksi, pasangan gardu dan lainnya, serta
31 Januari 2022 dilakukan pemasangan aliran listrik.
“Kolaborasi Pemprov Sumsel, Pemkab Mura, PLN dan PT MHP yang membuat jaringan listrik masuk ke Desa Harapan Makmur. Dengan beroperasinya jaringan listrik di Harapan Makmur maka 99.01 persen wilayah Sumsel sudah teraliri listrik,” tegasnya.
Dia juga mengatakan, aliran listrik tersebut dapat meningkatkan sektor perekonomian masyarakat.
“Dengan adanya listrik dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. Untuk itu, harapan kita agar listrik ini dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Kami juga memohon agar menjaga aset kita bersama ini,” jelasnya.
Pada acara tersebut juga dilakukan pemberian secara simbolis, yakni bantuan mobil operasional kepada pihak PT PLN.(dhia)
