Manchester United berhasil meraih kemenangan sensasional atas Newcastle United dalam laga Boxing Day di Old Trafford, Sabtu (27/12/2025) dini hari WIB. Kemenangan Setan Merah ini terasa dramatis mengingat mereka tampil dengan skuad yang pincang akibat badai cedera dan panggilan tim nasional.
Badai Cedera dan Perubahan Skema Ruben Amorim
Menjamu Newcastle, Manchester United memang dihadapkan pada situasi sulit. Sejumlah pemain kunci seperti Bryan Mbeumo, Noussair Mazraoui, dan Amad Diallo harus absen karena membela tim nasional masing-masing di Piala Afrika.
Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.
Kondisi semakin parah dengan cederanya kapten tim, Bruno Fernandes, bersama Kobbie Mainoo, Matthijs de Ligt, dan Harry Maguire. Pelatih Ruben Amorim terpaksa melakukan adaptasi skema, meninggalkan formasi tiga bek dan beralih ke empat bek. Lini belakang diisi oleh Ayden Heaven, Lisandro Martinez, Diogo Dalot, dan Luke Shaw, dengan Senne Lammens di bawah mistar. Patrick Dorgu didorong maju untuk mengisi posisi winger kanan.
Patrick Dorgu Jadi Pahlawan di Tengah Gempuran Newcastle
Meski tampil dengan kondisi tidak ideal dan skema baru, Manchester United justru mampu mengemas kemenangan. Newcastle United mendominasi pertandingan dengan 66 persen penguasaan bola, namun pertahanan MU tampil solid dan membuat lini serang The Toons Army frustrasi.
Di tengah gempuran lawan, Patrick Dorgu yang dipasang sebagai winger kanan, muncul sebagai pahlawan. Sepakan volinya berhasil menghujam gawang Aaron Ramsdale pada menit ke-24, membawa MU unggul dan mengunci kemenangan.
Kemenangan Manchester United Diwarnai Kontroversi VAR
Namun, kemenangan Manchester United tidak lepas dari kontroversi. Sebuah insiden handball yang melibatkan bek Lisandro Martinez di kotak penalti tidak diperiksa oleh wasit video assistant referee (VAR).
Momen tersebut terjadi saat Newcastle mendapat sepak pojok. Bola tandukan Fabian Schaer mengenai tangan Martinez yang sedang mengawal bek Newcastle lainnya, Malick Thiaw. Meski demikian, wasit Anthony Taylor tidak mendapat instruksi dari VAR untuk meninjau ulang kejadian tersebut.
Mantan bek Manchester United, Gary Neville, turut menyoroti insiden ini. “Itu keputusan besar, Schaer menghujam bola, tangan Martinez ada di atas kepalanya, dan menyentuhnya. Gak dikasih penalti apa mendorong Thiaw? Mungkin itu menolongnya, karena memang saat itu posisinya sedang berduel dengan bek Newcastle lainnya. Jadi, posisi lengannya dianggap sudah seperti itu,” ujar Neville, seperti dilansir Manchester Evening News.
