Tren

Manchester United Evaluasi Patrick Dorgu, Bidik Antoine Semenyo sebagai Solusi Lini Serang Kiri

Advertisement

Manchester United dikabarkan tengah menghadapi situasi pelik terkait pengembangan pemain muda Patrick Dorgu. Klub raksasa Inggris tersebut menilai telah “memperburuk” kondisi Dorgu akibat eksposur berlebihan selama musim debutnya, yang diyakini memicu kecemasan dan penurunan kepercayaan diri sang pemain.

Dorgu, yang didatangkan dengan mahar £30 juta dari Lecce, awalnya diproyeksikan sebagai opsi pelapis. Namun, ia terpaksa tampil reguler lebih cepat dari rencana akibat badai cedera dan performa skuad yang inkonsisten. Menurut laporan jurnalis Samuel Luckhurst, pelatih Manchester United, Ruben Amorim, mengakui adanya perbedaan signifikan dalam penampilan Dorgu.

Simak artikel informatif lainnya hanya di mureks.co.id.

“Dorgu terlihat lebih gugup saat bermain di klub dibandingkan dengan performanya dalam tim nasional Denmark,” ujar Amorim, menyoroti tekanan yang dihadapi pemain berusia muda tersebut. Dalam sepuluh pertandingan terakhir, Dorgu hanya menjadi starter dua kali, mengindikasikan keengganan pelatih untuk menurunkannya dalam momen-momen krusial. Situasi ini mendorong manajemen klub untuk mengevaluasi ulang strategi pemanfaatan dan pengembangan Dorgu.

United Bidik Antoine Semenyo sebagai Solusi Lini Serang Kiri

Menyikapi permasalahan di posisi sayap kiri, Manchester United kini mengalihkan perhatian ke Antoine Semenyo, winger Bournemouth. Pemain berusia 25 tahun asal Ghana ini menjadi target utama United untuk bursa transfer Januari mendatang, dengan klausul rilis senilai £65 juta yang akan aktif bulan depan.

Advertisement

Semenyo dikenal sebagai salah satu pemain terbaik Bournemouth musim ini. Ia bahkan baru-baru ini mencetak gol ke gawang Manchester United dalam pertandingan yang berakhir imbang 4-4 di Old Trafford. United, bersama rival sekotanya Manchester City, disebut-sebut memimpin perburuan tanda tangan Semenyo.

Minat terhadap Semenyo sejalan dengan strategi transfer United yang kini memprioritaskan pemain dengan pengalaman di Premier League. Semenyo memiliki fleksibilitas untuk beroperasi di kedua sisi sayap, namun dipandang sebagai solusi ideal untuk mengisi kekosongan di sisi kiri, area yang menjadi kelemahan skuad saat ini.

Faktor Pendorong Minat United

  • Tidak perlu khawatir gangguan turnamen Piala Afrika karena Semenyo tidak dipanggil negaranya.
  • Situasi kontrak yang jelas dengan klausul rilis aktif membuat proses negosiasi berpotensi lebih sederhana.
  • Keterbatasan opsi lain di posisi sayap kiri, mengingat beberapa pemain utama belum fit atau belum siap tampil di level tertinggi.

Manchester United kini dihadapkan pada pilihan penting di bulan Januari: menuntaskan masalah di posisi sayap kiri dengan mendatangkan Semenyo, atau mempertahankan status quo yang berisiko menghambat progres tim di paruh kedua musim. Keputusan yang diambil akan sangat menentukan kualitas permainan dan hasil tim di sisa musim 2025/2026.

Advertisement
Mureks