Barcelona menghadapi ujian berat dalam upayanya mempertahankan posisi puncak klasemen LaLiga musim 2025/2026. Blaugrana kini dilanda krisis pemain, khususnya di sektor bek tengah, menjelang bursa transfer musim dingin Januari 2026.
Saat ini, hanya Pau Cubarsi dan Eric Garcia yang tersedia di posisi tersebut. Andreas Christensen diketahui absen panjang, sementara Ronald Araujo harus menepi dari skuad karena masalah mental yang dialaminya.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Barcelona Incar Tiga Bek Serie A
Situasi mendesak ini mendorong Barcelona untuk segera mendatangkan bek tengah baru. Menurut laporan Football Espana, setidaknya ada tiga bek dari Serie A yang telah masuk radar raksasa Catalan tersebut:
- Stefan de Vrij (Inter Milan)
- Koni De Winter (AC Milan)
- Juan Jesus (Napoli)
Dari ketiga nama tersebut, Koni De Winter, yang baru berusia 23 tahun, menjadi opsi paling menarik. Hal ini mengingat usia Stefan de Vrij dan Juan Jesus yang sudah melewati masa keemasan mereka.
Harga De Winter juga relatif terjangkau. Berdasarkan data Transfermarkt, AC Milan hanya mengeluarkan 20 juta euro atau sekitar Rp395 miliar saat memboyongnya dari Genoa. Namun, Barcelona harus menghadapi tantangan besar dalam melobi manajemen Rossoneri, sebab De Winter diproyeksikan sebagai pemain masa depan dan masih terikat kontrak panjang hingga tahun 2030.
Pantau Wonderkid Luka Vuskovic untuk Jangka Panjang
Selain mencari solusi darurat, Barcelona juga dikabarkan memantau bek muda potensial untuk proyeksi jangka panjang. Nama yang mencuat adalah Luka Vuskovic, bek berusia 18 tahun milik Tottenham Hotspur yang saat ini dipinjamkan ke Hamburg SV.
Vuskovic dinilai memiliki prospek cerah dengan performa ciamik di Bundesliga, mencatat 13 penampilan dan menyumbangkan dua gol. Meski demikian, negosiasi dengan Spurs dipastikan akan berjalan alot mengingat bek berpaspor Kroasia itu merupakan aset penting. Kontraknya di Spurs juga masih panjang hingga Juni 2030, dengan nilai pasar yang dua kali lipat lebih tinggi dari De Winter.
Barcelona Harus Putar Otak Atasi Masalah Finansial
Di sisi lain, Barcelona harus memutar otak untuk merealisasikan pembelian pemain di bursa transfer paruh musim ini. Klub masih terlilit masalah finansial dan terbentur ambang batas gaji LaLiga.
Manajemen berencana memanfaatkan alokasi 80 persen dari gaji Andreas Christensen untuk mendaftarkan pemain baru. Opsi peminjaman atau transfer dengan biaya murah menjadi prioritas utama klub demi menjaga neraca keuangan tetap stabil.






