JAKARTA – Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, tetap aman dan kondusif meskipun terjadi lonjakan pengunjung yang signifikan selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Pengaturan pengamanan dan arus pengunjung yang diterapkan dinilai efektif menjaga ketertiban di salah satu destinasi wisata favorit Ibu Kota tersebut.
Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Asep Edi Suheri menegaskan bahwa hingga saat ini, tidak ada laporan kasus kejahatan serius di area Ragunan. “Alhamdulillah sesuai laporan dari Pospam yang ada di Taman Margasatwa Ragunan ini, sampai sekarang masih ‘zero’. Nol (kasus kejahatan),” ujar Irjen Asep Edi Suheri saat meninjau lokasi pada Sabtu (27/12).
Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!
Ia menambahkan, “Tidak ada pelaku-pelaku ataupun terjadinya perbuatan pencopetan atau yang lainnya. Mudah-mudahan ke depannya pun sama.” Selain kasus pencopetan, Kapolda juga mengungkapkan bahwa belum ada laporan kehilangan anak yang tercatat di Taman Margasatwa Ragunan.
Meskipun demikian, Irjen Asep mengimbau seluruh pengunjung untuk tetap waspada dan selalu memperhatikan barang bawaan mereka. Orang tua juga diminta untuk senantiasa menjaga dan mengawasi anak-anaknya dengan ketat.
Untuk memastikan keamanan, pihak kepolisian telah menyiagakan 151 personel di seluruh area Ragunan. Selain itu, penebalan anggota juga disiapkan di kantong-kantong parkir dan jalur keluar hingga tanggal 2 Januari mendatang.
“Apabila ada hal-hal yang mencurigakan, segera kontak ke ‘call center’ 110. Kami selalu siap untuk melayani para pengunjung,” tegas Irjen Asep.
Menurut informasi dari pengelola, jumlah pengunjung pada Sabtu (27/12) telah mencapai 35.000 orang. Pihak kepolisian memprediksi lonjakan pengunjung akan terus terjadi hingga Minggu (28/12) ini.
“Kemungkinan prediksi 100.000 pengunjung yang masuk ke Taman Ragunan ini,” ungkap Irjen Asep, mengacu pada total estimasi pengunjung selama puncak libur Nataru.
Irjen Asep juga menjelaskan bahwa pengamanan di tempat-tempat wisata di Jakarta, termasuk Ragunan, merupakan upaya kolaboratif. “Taman Margasatwa Ragunan ini pasti akan dipadati oleh para pengunjung. Sehingga Kepolisian dibantu Kodam Jaya, termasuk dari instansi terkait pasti akan melaksanakan pengamanan di area tempat-tempat wisata yang ada di Jakarta ini,” pungkasnya.






