Jakarta – Jordi Amat menjadi sorotan utama setelah mencetak gol spektakuler yang membawa Persija Jakarta meraih kemenangan 3-0 atas Bhayangkara Presisi Lampung. Laga tunda pekan ke-8 Super League 2025/26 ini berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Senin (30/12/2025).
Gol tunggal dari bek tengah berdarah Spanyol-Indonesia itu tidak hanya mengamankan tiga poin penting bagi Macan Kemayoran, tetapi juga menjadi ajang penebusan dosa bagi Jordi. Sebelumnya, ia menjadi “pesakitan” Persija setelah mencetak gol bunuh diri yang berujung kekalahan 0-1 dari Semen Padang pada 22 Desember lalu.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Dari “zero to hero”, Jordi Amat mengungkapkan kelegaan dan kebahagiaannya atas gol tersebut. “Saya juga merasa sangat senang dengan gol saya. Itu adalah momen yang baik untuk mengakhiri tahun dengan gol yang bagus. Istri saya juga sedang hamil. Jadi gol saya, gol yang sempurna, sangat senang,” ujar Jordi kepada wartawan.
Bagi seorang bek tengah, mencetak gol adalah momen langka. Sepanjang kariernya, Jordi Amat tercatat baru mengoleksi tujuh gol di ajang liga, sebagaimana data dari Soccerway. Salah satu gol ikoniknya tercipta dari tengah lapangan saat ia masih membela Rayo Vallecano di La Liga musim 2012/13, kala menghadapi Real Valladolid.
Ketika diminta membandingkan gol-golnya, Jordi Amat mengaku sulit memilih. “Sulit memilih. Gol melawan Valladolid dan Bhayangkara sama-sama spesial. Tapi ya, sekarang saya bisa mengatakan gol melawan Bhayangkara terasa lebih penting. Jadi, mencetak gol ke gawang Bhayangkara juga sangat berarti bagi saya,” katanya.
Tambahan tiga poin ini membuat Persija kembali merangsek ke papan atas klasemen, menempel ketat Persib Bandung dan Borneo Samarinda. Kini, fokus Jordi Amat dan tim adalah menjaga konsistensi di posisi puncak.
Persaingan di papan atas Super League 2025/26 diprediksi akan semakin ketat. “Tekanannya lebih besar, lebih besar. Kami tahu sejak awal bahwa ini akan menjadi musim yang panjang. Seperti yang Anda katakan, keempat tim ini sekarang, kami berada di atas. Jadi, setiap pertandingan akan menjadi perang,” tutur Jordi.
Dalam beberapa hari ke depan, Persija akan menghadapi laga derby krusial melawan Persib Bandung, yang akan sangat menentukan posisi kedua tim di klasemen. “Kami juga punya laga derby melawan Persib dalam beberapa hari lagi. Jadi mari kami persiapkan dengan baik pertandingan itu. Untuk memulai tahun baru dan kemudian kami bisa membicarakan Persib,” pungkasnya.






