Tren

James Cameron Beberkan Skenario Kelanjutan ‘Avatar’ Jika ‘Fire and Ash’ Tak Penuhi Ekspektasi Finansial

JAKARTA – Sutradara peraih Oscar, James Cameron, menyatakan akan secara terbuka mengungkapkan kelanjutan cerita waralaba “Avatar” suatu hari nanti. Pernyataan ini muncul jika film ketiga yang kini sedang tayang, “Avatar: Fire and Ash”, tidak meraih kesuksesan finansial di box office.

Melansir laporan Variety dan Entertainment Weekly pada Jumat (26/12), Cameron menegaskan bahwa masa depan saga “Avatar” sangat bergantung pada performa komersial film terbarunya. “Saya tidak tahu apakah saga ini akan berlanjut setelah ini. Saya berharap iya. Tapi, setiap kali kami membuat film, kami harus membuktikan kelayakan bisnisnya,” ujar Cameron.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

Ia menambahkan, jika skenario terburuk terjadi, ia telah menyiapkan rencana cadangan untuk para penggemar. “Jika kami tidak bisa membuat ‘Avatar 4’ dan ‘Avatar 5’ karena alasan apa pun, saya akan menggelar konferensi pers dan menceritakan apa yang sebenarnya akan kami lakukan,” kata James Cameron.

Selain melalui konferensi pers, Cameron juga mempertimbangkan opsi lain, yakni mengubah naskah untuk “Avatar 4” dan “Avatar 5” menjadi format novel. “Ada begitu banyak budaya, latar belakang, dan detail karakter yang telah kami bangun. Saya ingin suatu hari mewujudkannya dalam bentuk yang bisa menggali detail itu secara mendalam,” jelasnya.

Tantangan Industri dan Prospek Waralaba

Industri perfilman saat ini menghadapi tantangan berat, terutama dari sisi pendapatan bioskop yang belum sepenuhnya pulih pascapandemi. Menurut Cameron, masih terlalu dini untuk membahas produksi film “Avatar 4” apabila melihat kondisi pasar perfilman global saat ini. Ia harus memastikan “Avatar: Fire and Ash” mengumpulkan keuntungan signifikan sebelum memutuskan kelanjutan cerita.

Namun, peluang kelanjutan waralaba tampak cukup besar. “Avatar: Fire and Ash” dilaporkan telah menembus pendapatan lebih dari 500 juta dolar Amerika Serikat secara global hanya dalam satu pekan penayangan. Kondisi ini diperkirakan akan terus bertahan hingga awal tahun depan, menunjukkan respons positif dari penonton.

Dua film “Avatar” sebelumnya, “Avatar” (2009) dan “Avatar: The Way of Water” (2022), masing-masing mencatat pendapatan lebih dari 2 miliar dolar AS di seluruh dunia, menjadikannya salah satu waralaba terlaris sepanjang masa.

Visi Masa Depan dan Kursi Sutradara

Produser “Avatar” yang telah wafat, Jon Landau, sebelumnya sempat mengungkapkan visi untuk “Avatar 5”. Dalam sebuah wawancara pada tahun 2022, Landau menyebutkan bahwa film kelima akan membawa karakter Na’vi ke Bumi. “Kami membawa mereka ke Bumi untuk membuka mata orang-orang, membuka mata Neytiri tentang apa yang ada di Bumi,” kata Landau.

Terkait siapa yang akan menyutradarai film keempat dan kelima, Cameron belum memastikan apakah ia akan tetap berada di kursi sutradara. Ia pernah mengatakan bahwa menggarap proyek “Avatar” adalah pekerjaan yang sangat menguras energi. Oleh karena itu, ia tidak menutup kemungkinan akan menyerahkan tongkat estafet kepada sutradara lain di masa depan. Meski demikian, Cameron juga menyatakan masih terbuka untuk menyutradarai kelanjutan waralaba tersebut jika kondisi memungkinkan.

Mureks