Pelatih Barcelona, Hansi Flick, meluapkan kekesalannya setelah winger andalannya, Raphinha, tidak masuk dalam daftar Tim Terbaik FIFA 2025. Flick menyebut keputusan tersebut sebagai sebuah lelucon, mengingat performa cemerlang Raphinha sepanjang musim lalu.
Raphinha memang menjadi salah satu pilar penting Barcelona yang berhasil meraih treble domestik dan melangkah hingga semifinal Liga Champions 2024/2025. Pemain sayap asal Brasil itu mencatatkan statistik impresif dengan menyumbangkan 34 gol dan 26 assist dari total 57 penampilannya di semua kompetisi.
Dapatkan berita menarik lainnya di mureks.co.id.
Namun, penampilan gemilang tersebut rupanya belum cukup untuk mengantarkan Raphinha masuk dalam daftar FIFA Best XI 2025. Ironisnya, hanya dua pemain Barcelona yang berhasil terpilih, yakni Pedri dan Lamine Yamal.
Hansi Flick, yang pernah menukangi Bayern Munich dan Timnas Jerman, tidak bisa menyembunyikan keheranannya. “Ada sesuatu yang ingin saya komentari. FIFA Best XI itu sebuah lelucon. Sungguh tak bisa dipercaya karena Raphinha tidak ada di dalamnya,” sungut Flick seperti dilansir AS.
Flick menambahkan, “Raphinha telah memberikan pengaruh yang luar biasa. Dia kan top skor di Liga Champions. Ini sungguh tak bisa dipercaya.”
“Dan yang paling penting itu pengaruh dia. Ini benar-benar sebuah lelucon. Saya tidak percaya karena dia tidak masuk. Setelah musim ini, dia pantas mendapatkannya. Sungguh tak bisa dipercaya,” tegas Flick, menunjukkan kekecewaan mendalamnya.
