Bupati Jember, Muhammad Fawait, atau yang akrab disapa Gus Fawait, menyambut baik dibukanya kembali rute penerbangan Jember-Bali. Ia optimistis konektivitas udara ini akan memberikan dampak positif signifikan bagi berbagai sektor, mulai dari mobilitas warga, investasi, hingga pariwisata.
Meningkatkan Investasi dan Pariwisata
“Ke depan, penerbangan ini akan meningkatkan investasi, memperkuat pariwisata, dan mempermudah siapa saja datang ke Kabupaten Jember,” ujar Gus Fawait dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (11/12/2025). Pernyataan ini disampaikan saat ia melakukan perjalanan dinas luar daerah menggunakan penerbangan reguler Jember-Bali pada Rabu (10/12/2025), didampingi Direktur RSD dr. Soebandi Jember, dr. I Nyoman Semita.
Gus Fawait menambahkan bahwa rute baru ini disambut antusias oleh masyarakat. Kehadiran penerbangan langsung Jember-Bali memangkas waktu tempuh secara drastis. “Alhamdulillah kita mencoba kembali untuk penerbangan dari Jember ke Bali. Banyak testimoni masyarakat yang sangat bahagia karena kini waktu tempuh hanya 40-50 menit dari sebelumnya 10-12 jam,” ungkapnya.
Konektivitas Luas dan Dukungan Legislatif
Ia juga mengapresiasi masukan dari Ketua Komisi D DPRD Jember yang turut merasakan langsung manfaat percepatan perjalanan. “Tadi Ketua Komisi D menyampaikan betapa cepatnya perjalanan hari ini. Konektivitas ini tidak hanya menghubungkan Jember dan Bali, tetapi juga tersambung dengan lebih dari 15 kabupaten/kota lainnya. Bahkan membuka peluang terhubung ke luar negeri,” jelas Gus Fawait.
Keberhasilan menghidupkan kembali bandara Jember merupakan hasil kerja keras panjang pemerintah daerah. “Kita bahagia. Enam sampai delapan bulan eksekutif dan legislatif berjuang, akhirnya Jember bisa tersambung kembali ke Jakarta, ke Bali, dan ke banyak kota lainnya,” katanya.
Dampak Positif Sektor Kesehatan
Sementara itu, Direktur RSD dr. Soebandi Jember, dr. I Nyoman Semita, menyambut baik rute penerbangan tersebut, terutama dampaknya bagi dunia kesehatan. “Alhamdulillah, kini kita punya jalur singkat dari Jember menuju Denpasar. Saya berterima kasih kepada Bapak Bupati. Semoga Jember makin maju, dan Indonesia makin jaya,” ucap dr. Nyoman.
Ia menyoroti potensi rute ini untuk mempermudah rujukan pasien spesialis dan pengembangan layanan unggulan. “Kita tidak hanya maju dalam ekonomi, tapi juga dalam kesehatan. Potensi pariwisata medis harus kita dorong dan perkuat di Jember,” pungkasnya, seraya menambahkan bahwa RSD dr. Soebandi siap mendukung pelayanan kesehatan modern dengan tenaga ahli dan peralatan medis berteknologi tinggi.
