Teknologi

Bocoran iPhone Fold Ungkap Desain Layar Landscape dan Absennya Face ID, Rilis 2027

Advertisement

Bocoran terbaru mengenai iPhone Fold, ponsel lipat perdana dari Apple, kembali mencuat ke publik pada Rabu, 24 Desember 2025. Render berbasis CAD yang beredar mengungkap detail dimensi tidak lazim serta spesifikasi teknis yang mengindikasikan arah baru dalam desain perangkat Apple. Informasi ini, yang berasal dari gambar teknis untuk produsen aksesori, memberikan gambaran komprehensif tentang tampilan, fitur, hingga jadwal peluncuran perangkat yang sangat dinanti ini.

Tampilan dan Dimensi Unik

Salah satu aspek paling menarik dari bocoran iPhone Fold adalah keputusan Apple untuk tidak menggunakan layar dalam berbentuk persegi. Perusahaan teknologi raksasa ini dilaporkan merancang perangkat agar layarnya berada dalam mode lanskap (mendatar) saat dibuka. Strategi ini diklaim bertujuan menjaga kompatibilitas aplikasi iPad tanpa memerlukan modifikasi besar dari para pengembang.

Klik mureks.co.id untuk tahu artikel menarik lainnya!

  • Layar Dalam: Berukuran diagonal 7,76 inci dengan resolusi 2.713×1.920 piksel.
  • Layar Luar: Berukuran 5,49 inci dengan resolusi 1.422×2.088 piksel.

Untuk desain layar, panel bagian dalam disebut menggunakan teknologi kamera di bawah layar (Under-Display Camera), sehingga tampil bersih tanpa notch atau punch-hole. Sementara itu, layar luar mengadopsi desain hole-punch kecil yang terlihat rapi. Saat dilipat, iPhone Fold memiliki ketebalan hanya 9,6 mm, dan menjadi sangat tipis, yakni 4,8 mm, ketika dibuka.

Spesifikasi Mengejutkan dan Perubahan Fundamental

Bocoran juga menguak penggunaan kamera selfie di bawah layar pada panel utama, memastikan tampilan layar dalam benar-benar bebas dari notch maupun punch-hole. Layar luar masih mengandalkan desain hole-punch untuk kamera depan, namun dengan teknologi HIAA (Hole-In-Active-Area) agar lubang kamera terlihat lebih kecil dan rapi.

Di bagian belakang, iPhone Fold disebut mengusung dua kamera utama yang tersusun dalam modul berbentuk bar oval, mengingatkan pada gaya iPhone Air. Konfigurasi kameranya dirumorkan menggunakan dua sensor 48 MP, menegaskan prioritas Apple terhadap kualitas fotografi meskipun dengan form factor baru.

Advertisement

Namun, keputusan paling mengejutkan adalah langkah Apple untuk meninggalkan Face ID pada iPhone Fold. Sebagai gantinya, Apple disebut akan kembali mengandalkan Touch ID versi lama yang ditempatkan di sisi bodi perangkat. Menurut sumber bocoran, langkah ini diambil demi menjaga ketebalan perangkat tetap tipis, karena penggunaan sensor Face ID di bawah layar atau sensor ultrasonik dinilai berpotensi menambah kompleksitas dan ketebalan desain. Apple juga dikabarkan memperkuat struktur engsel lipat untuk meningkatkan daya tahan jangka panjang, serta menggunakan panel fleksibel generasi baru untuk mengurangi bekas lipatan (crease) yang selama ini menjadi kelemahan ponsel lipat.

Prototipe, iOS, dan Rencana Jangka Panjang Apple

Informasi dari tipster ternama Digital Chat Station melalui Weibo menyebutkan bahwa prototipe perangkat ini ditemukan bersama daftar kode internal untuk produk masa depan lainnya. Menariknya, prototipe tersebut dilaporkan menjalankan versi awal iOS 26, yang secara internal masih dilabeli iOS 19. Hal ini mengindikasikan bahwa iPhone Fold adalah bagian dari rencana jangka panjang Apple yang mencakup ekspansi ke perangkat XR hingga “tabletop robot”.

Jadwal Rilis dan Estimasi Harga

Meskipun sempat dirumorkan akan diperkenalkan pada September tahun depan, analis ternama Ming-Chi Kuo memberikan catatan berbeda. Kuo menyatakan bahwa Apple menghadapi tantangan manufaktur dan masalah yield (hasil produksi) pada layar lipatnya. Akibatnya, pengumuman resmi kemungkinan baru akan dilakukan pada paruh kedua tahun 2026, dengan pemasaran massal yang baru dimulai pada awal tahun 2027.

Untuk urusan harga, iPhone Fold diprediksi akan menjadi perangkat paling premium Apple dengan estimasi harga sekitar USD 2.400 atau setara dengan sekitar Rp 37 jutaan.

Advertisement
Mureks